Sukses

Mantan Relawan Milenial Jokowi Nyatakan Dukungan ke Prabowo-Gibran

Koordinator Nasional Penerus Negeri Pradana Indraputra mengatakan mengatakan program-program yang sudah dikerjakan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi harus terus dilanjutkan.

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapatkan dukungan dari kelompok anak muda yang tergabung dalam Penerus Negeri. Prabowo menghadiri langsung acara deklarasi yang digelar di Djakarta Theater, Sabtu (28/10/2023).

Koordinator Nasional Penerus Negeri Pradana Indraputra mengatakan mengatakan program-program yang sudah dikerjakan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi harus terus dilanjutkan. Dia meyakini Prabowo merupakan sosok yang tepat untuk melakukan keberlanjutan program Presiden Jokowi.

"Kami berdiskusi dan menyampai satu kesimpulan bahwa apa yang sudah dilakukam Pak Jokowi harus terus dilanjutkan. Kami punya komitmen yang sama, meneruskan kemajuan dan menjamin keberlanjutan," kata Pradana dalam sambutannya, Sabtu (28/10/2023).

"Pak Prabowo sosok yang tepat untuk meneruskan kemajuan dan menjamin keberlanjutan," sambungnya.

Penerus Negeri sendiri merupakan mantan relawan milenial Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 lalu. Pradana menyampaikan terima kasih kepada Prabowo yang telah memilih calon wakil presiden dari kalangan milenial yakni, Gibran Rakabuming Raka

"Terima kasih Bapak telah memilih pemimpin dari generasi kami," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Prabowo Sampaikan Terima Kasih

Capres Prabowo Subianto pun menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan untuknya dan Gibran. Ketua Umum Partai Gerindra itu mengaku dapat merasakan optimisme dan semangat dari anak-anak muda.

"Terima kasih saya diberi dukungan seperti itu dengan Mas Gibran. Terutama saya begitu masuk (ke ruangan) bisa merasakan semangat anak-anak muda. Saya bisa merasakan energi, saya bisa merasakan optimisme dan kegembiraan," jelas Prabowo.

Sebagai informasi, acara deklarasi ini dihadiri oleh ratusan anak-anak muda. Bahkan, ada anak muda yang masih duduk di bangku SMA datang untuk mendukung Prabowo-Gibran.

Dalam kesempatan ini, Penerus Negeri menyampaikan sejumlah ide atau gagasan kepada Prabowo. Mulai dari, ruang pemuda berkreasi, perempuan berdaya, pertumbuhan ekonomi, biaya hidup terjangkau, kemudahan berusaha, dan infrastruktur pilar pembangunan.

Selain itu, pendidikan sebagai pondasi, layanan kesehatan merata, hilirisasi sumber daya alam, kesejahteraan pelaku olahraga, mewujudkan lingkungan keberlanjutan, dan supremasi hukum dan keadilan sosial.

3 dari 3 halaman

Visi-Misi Prabowo-Gibran

Pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi pasangan terakhir yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan telah menawarkan visi dan delapan misi asta cita.

Dalam draft visi-misi, Prabowo-Gibran menyinggung prinsip ekonomi Pancasila. Dalam ekonomi Pancasila mengambil dari esensi terbaik dari ekonomi kapitalisme dan ekonomi sosialisme.

"Paham ekonomi yang membuka lebar kesempatan berinovasi dengan kebebasan pasar, tetapi juga memperhatikan dan menjamin jaring pengaman sosial (social safety net) untuk masyarakat yang paling lemah,” dikutip dari draft visi-misi Prabowo-Gibran.

"Dengan persatuan, kesatuan, dan kebersamaan kita bisa berhasil sebagai negara dalam mencapai cita-cita Indonesia Emas, maka visi Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran adalah: Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045," ditulis dalam draft. 

Setiap kata dalam visi Prabowo-Gibran mengandung makna masing-masing. Bersama, Prabowo dan Gibran mengajak putra putri terbaik bangsa dari semua latar belakang yang memiliki kesamaan tekad untuk bekerja sama. 

Indonesia Maju, Membangun bangsa dengan dasar fondasi kuat yang dibangun oleh kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Menuju, Dengan tujuan yang jelas, yaitu Indonesia emas, Negara yang setara dengan negara maju di tahun 2045 atau lebih cepat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini