Sukses

Blusukan di Pasar Ngawi, Puti Guntur Disambut dan Ditangisi Warga

Blusukan di pasar, calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno didampingi Bupati Ngawi Budi Kanang Sulistyono beserta relawan dan partai pendukung.

Liputan6.com, Ngawi - Kedatangan calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno di sebuah pasar Kabupaten Ngawi membuat rombongan membuat pedagang dan pengunjung pasar kaget.

Blusukan di pasar, cucu Presiden pertama RI Soekarno didampingi Bupati Ngawi Budi Kanang Sulistyono beserta relawan dan partai pendukung.

"Niki putune Bung Karno sing nyalon Gubernur kaleh Gus Ipul niku nggeh. Tiange ayu, nggeh gerapyak (Ini cucunya Bung Karno yang mencalonkan Gubernur dengan Gus Ipul itu ya. Orangnya cantik, ya ramah)," ujar seorang pedagang.

Keberadaan Puti Guntur Soekarno di pasar itu untuk menyapa sekaligus mendengar keluhan dan masukan kondisi yang dibutuhkan pasar.

Bukan hanya itu, ia juga memborong sejumlah kebutuhan dapur di antaranya tempe, garam, kecambah, ayam, kerupuk, telur, dan ikan bandeng.

"Ini nanti bisa dimasak buat persiapan buka puasa," ucap Puti Guntur Soekarno.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Didatangi Warga

Meski blusukan hanya berlangsung sekitar 42 menit, kehadiran Puti menjadi perhatian para pedagang serta pengunjung pasar. Mereka pun tak untuk mengajak bersalaman dan foto bersama.

Bahkan sesaat hendak menuju mobil untuk mengakhiri blusukan, secara tiba-tiba seorang ibu paruh baya beserta anaknya berusia sekitar 7 tahun langsung mendekat menemui Puti sambil menangis. Keduanya terharu bisa langsung bertemu Puti.

"Mbak Puti ini putri saya minta foto. Saya terharu bisa bertemu Mbak Puti. Saya ini pendukung Gus Ipul. Saya doakan sukses dan terpilih di Pilgub Jatim," ucap perempuan bernama Ibu Edy, beserta putrinya Farisa.

Dengan perasaan haru, Puti mendekap ibu tersebut beserta putrinya. Dia pun juga mengamini doa ibu tersebut.

 

Reporter : Nanang Ichwan

Sumber  : Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.