Penjualan Mobil Peugeot di Indonesia Dihentikan, Ini Penyebabnya

Menikmati Kenyamanan Berkendara Peugeot 3008 Active (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Astra International Peugeot resmi menghentikan kegiatan penjualannya di Indonesia. Aktivitas bisnis dari merek asal Perancis ini resmi berhenti, Kamis (2/5/2024).

Kabar tersebut tentu saja cukup mengejutkan, mengingat mobil ini cukup memiliki banyak penggemar di Tanah Air.

Berhenti Jualan Peugeot di Indonesia, Stellantis Ternyata Menelan Penurunan Pendapatan Global
Berhenti Jualan di Indonesia, Ini 4 Bengkel Peugeot yang Masih Layani Konsumen

"Benar (penjualan Peugeot telah dihentikan di Indonesia)," jelas Chief Executive of Astra Peugeot, Rokky Irvayandi, melalui pesan elektronik kepada Liputan6.com.

Lanjut Rokky, keputusan penghentian penjualan Peugeot di Indonesia ini berdasarkan informasi dari Stellantis, sebagai prinsipal Peugeot.

"Stellantis telah mengambil keputusan strategis untuk menghentikan penjualan Peugeot di Indonesia. Ini terkait dengan strategi pertumbuhan bisnis Stellantis di kawasan ASEAN," tegasnya.

Sementara itu, Astra International menghargai keputusan tersebut. Namun, menurut Rokky, untuk layanan aftersales di Indonesia masih akan berjalan seperti biasanya.

"Astra sebagai Authorized Peugeot Service Center tetap berkomitmen memberikan layanan aftersales, seperti biasanya dengan level pelayanan yang sama seperti sebelumnya," pungkasnya.

2 dari 2 halaman

Penjualan Peugeot

Sebelum memutuskan berhenti berjualan di Indonesia, pencapaian pengiriman Peugeot di Tanah Air juga terus melambat, terlebih sejak 2023. Pada tahun lalu, Astra Peugeot hanya mampu mengirimkan sebanyak 199 unit.

Padahal, pada 2022 lalu, Astra Peugeot berhasil meningkatkan penjualan hingga dua kali lipat dibanding 2021, atau dari 265 unit menjadi 451 unit.

Namun, pada kuartal I/2024, penjualan semakin anjlok, dengan hanya mampu mengirim sebanyak 28 unit atau turun 67,6 persen dibanding periode yang sama pada tahun 2023.