Sukses

Bidik Pasar Eropa, Begini Tampang dan Buasnya Mobil Listrik Perkawinan BYD dan Mercedes-Benz

Denza Z9 GT adalah model shooting brake yang dibekali output 952 tenaga kuda sebagai pesaing Porsche Panamera Sport Turismo dan Ferrari GTC4Lusso di Benua Biru.

Liputan6.com, Shanghai - Tak berselang lama dari publikasi gambar kamuflase prototype mobil kawinan BYD dan Mercedes-Benz, Denza Z9 GT, data Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok (MIIT) mengungkap wujud dan spesifikasi kendaraan listrik baru tersebut.

Pengungkapan ini dilakukan saat tersisa satu pekan debut perdana globalnya di Beijing International Automotive Exhibition 2024 pada 25 April mendatang.

Disitat dari Carscoops, Denza, perusahaan patungan yang kini menyisakan 10 persen saham Mercedes dengan dominasi 90 persen sahamnya dimiliki BYD, telah menjual 10.279 kendaraan pada kuartal pertama 2024, menunjukkan lonjakan drastis menembus 123 persen dibanding rentang yang sama pada tahun lalu.

Denza Z9 GT adalah mobil model shooting brake yang dibekali spesifikasi buas yang dirancang untuk mendorong  permintaan merek tersebut sekaligus mengancam Porsche Panamera Sport Turismo dan Ferrari GTC4Lusso.

Data MIIT mengungkapkan bahwa shooting brake ini memiliki tiga motor listrik dengan kombinasi satu motor di depan dan sepasang di belakang, yang akan menghasilkan output gabungan sebesar 952 tenaga kuda.

Perusahaan belum memberikan angka raihan torsi puncak dan akselerasi untuk mobil tersebut, tetapi mengatakan bahwa mobilnya kuat dipacu hingga kecepatan maksimum 240 km/jam.

Sebagai kendaraan listrik dari BYD, Z9 GT akan membenamkan baterai Blade BYD walau belum begitu jelas spesifikasi paketnya.

Kendati demikian, diperkirakan paket baterainya terbilang besar melihat bobot total shooting brake yang terlihat ramping ini mencapai 2.875 kg, melebihi berat SUV Mercedes-Benz EQS dan Rolls-Royce Cullinan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Siap Menantang Shooting Brake Panamera dan Taycan Tahun Depan

Detail lebih lanjut mengenai mobil tersebut mengungkapkan dimensinya yang akan memiliki panjang 5.180 mm, lebar 1.990 mm, dan tinggi 1.500 mm, dengan wheelbase 3.125 mm.

Ini membuat Z9 GT milik Denza 130 mm lebih panjang dan 53 mm lebih lebar ketimbang Porsche Panamera Sport Turismo.

Dibanding rival terdekatnya, Porsche Taycan Sport Turismo yang berdimensi panjang 4.963 mm dengan wheelbase 2.900 mm, mobil BYD-Mercedes ini lebih besar.

Mobil ini juga memiliki desain shooting brake yang ramping, seperti pesaing lain dari segmen yang sama.

Menengok fasianya, akan ada sepasang lampu depan bersudut dan bemper berbentuk pahatan dengan saluran masuk udara besar dan lipatan dramatis di atas kap mesin.

Tampilan powerful berlanjut di sepanjang sisi dengan roda yang dirancang untuk memaksimalkan efisiensi aerodinamis dan berhias gagang pintu rata. Meski begitu, bodyworknya terlihat relatif sederhana dan bebas dari lekukan, tepian, atau garis desain menohok yang kurang perlu.

Yang membedakan Z9 GT dari kebanyakan model shooting brake lainnya adalah buritannya yang berhias lampu belakang LED berdesain atraktif, spoiler atap, dan spoiler sekunder yang dapat dipasang dari penutup dek.

Mengetes ombak pasar Eropa, Denza pada pekan lalu lebih dahulu mengaspalkan prototype kamuflase Z9 GT untuk merasakan jalanan Eropa, bukan di China. Ini adalah isyarat Denza mengancam model shooting-brake ganas lainnya di Benua Biru.

Setelah debut tanpa topeng kamuflase bulan ini di pameran otomotif China, model ini dijanjikan akan mengaspal di tanah Eropa pada tahun 2025.

3 dari 3 halaman

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini