Sukses

Kisah Pria yang Diarahkan Belok ke Jurang oleh Google Maps

Aplikasi Google Maps menawarkan kemudahan bagi pengguna kendaraan bermotor yang tidak hafal jalan. Bepergian ke daerah yang tidak dikenal pun terasa aman selama aplikasi bekerja sebagai mana mestinya. Namun, keakuratan lokasi jadi titik lemah yang kerap dialami para penggunanya.

Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi Google Maps menawarkan kemudahan bagi pengguna kendaraan bermotor yang tidak hafal jalan. Bepergian ke daerah yang tidak dikenal pun terasa aman selama aplikasi bekerja sebagai mana mestinya. Namun, keakuratan lokasi jadi titik lemah yang kerap dialami para penggunanya. 

Seperti momen seorang pria yang mengikuti panduan suara Google Maps yang tengah viral. Video seorang pria berkendara terlihat sedang berada di pegunungan. Terlihat jalan yang menanjak dan berliku mendominasi video yang diunggah akun Tik Tok @wendyfredizah.

Bahkan kondisi kabut pekat makin menjadikan sang pengendara panik akibat jarak pandang yang terbatas. Siapa sangka, arah kanan yang terlihat samar-samar merupakan sebuah jurang. Mengherankannya, Google Maps terdengar memandu pria tersebut untuk belok kanan. Seketika pria itu seolah sedang diajak bercanda mbak-mbak pemandu suara Google Maps.

“Sumpah ngga jelas kita ini kemana, tersesat ini, belok kanan bapaknya,” kata pengunggah video dalam bahasa Jawa.

Video yang kini tengah viral itu sukses mencuri perhatian netizen. Tak sedikit pula yang membagikan pengalaman yang sama. Berikut Liputan6.com merangkum momen pria diarahkan belok ke jurang ini melansir dari Tik Tok @wendyfredizah, Senin (22/8/2022).

Tepi Jurang Tanpa Pembatas

Keamanan pengendara menjadi prioritas utama dalam melengkapi sarana dan prasarana jalanan. Dalam kasus pria yang dipantu google maps tersebut, terlihat jalan berkelok dan menanjak cukup ekstrem. Terlihat bagian kanan jalan merupakan sebuah jurang yang tak ada pembatas keamanan di bahu jalan. 

Video berdurasi 13 detik itu menunjukkan pengendara yang terdengar panik karena tak tahu arah. Satu satunya cara ialah mengandalkan Google Maps yang ternyata justru membuatnya makin panik dengan arah yang diberikan. Ditambah jarak pandang yang hanya terjangkau beberapa meter yang bikin was-was.  

Melihat medan yang ada, tak heran perhitungan laju dan arah motor harus dipertimbangkan dengan matang. Satu-satunya Google Maps yang diandalkan justru memberikan arah yang tak wajar. Pria itu diperintahkan pemandu arah untuk berbelok ke kanan menuju jurang yang tak kasat mata. Video yang telah dilihat 2,2 juta kali itu sukses mengundang gelak tawa hingga bikin geleng kepala. 

“Ni google nyuruh gua mampus apa.?” tulis pengunggah video dengan akun bernama Wendy Fredizah. 

Tak hanya sekali, banyak kejadian yang melibatkan Google Maps dengan panduan yang tak akurat. Namun hal itu bisa terjadi akibat berbagai faktor, mulai dari sinyal yang tak memadai, hingga pembacaan jalan yang tak akurat.   

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Komentar Netizen

Berbondong-bondong netizen berkomentar pada unggahan video viral yang diunggah akun Tik Tok @wendyfredizah tersebut. Untung saja pria yang diarahkan Google Maps belok kanan ke arah jurang itu tak serta merta menuruti arah yang diperintahkan.

“udah nurut aja,” komentar pengguna @srundel0.

“pernah ngalami seperti itu,suruh belok kanan ternyata makam, langsung istighfar” komentar pengguna@sumiatun306

“aku pernah nurut sama gogle yakinlah mas sumpah pasti cepet menuju surganya Allah,” komentar pengguna @1234nana28rizal.amri80.

“nurut aja ka itu hanya tertutup kabut koq sebenernya itu ada jembatan siratal, komentar pengguna @auliff.vander.

“sama bang w pnh ngikutin google eh ke jurang...kayaknya google ada niat pembunuhan berencana,” komentar pengguna @naycyan8. 

Penulis: Ibrahim Hasan

Saksikan videonya di https://www.tiktok.com/@wendyfredizah/video/7133915553231605018

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.