Sukses

Banjir Masih Mengepung Sejumlah Pemukiman di Tangsel, BPBD Siaga 24 Jam

Rumah yayasan anak yatim di Jalan Aria Putra, Kelurahan Ciputat, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terendam banjir pada Sabtu (6/1/2024). Sebanyak 40 anak yatim piatu diungsikan.

Liputan6.com, Jakarta - Rumah yayasan anak yatim di Jalan Aria Putra, Kelurahan Ciputat, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terendam banjir pada Sabtu (6/1/2024). Sebanyak 40 anak yatim piatu diungsikan.

"Iya, ketinggian air mencapai 30 sampai 60 cm. Jadi rumah warga, termasuk rumah panti asuhan, ikut terendam banjir, sekitar 40 anak yatim diungsikan sementara sampai airnya benar-benar surut," ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangsel M Faridzal Gumay.

Puluhan anak yatim tersebut diungsikan ke tempat pasos pasum terdekat untuk sementara waktu. Sembari petugas BPBD siaga di lokasi kejadian, sebab, bukan hanya penghuni panti saja yang terdampak, warga sekitarnya pun ikut menjadi korban banjir.

Sementara, banjir akibat hujan deras yang mengakibatkan sejumlah sungai meluap, juga masih terjadi di Pamulang Asri 2. Di sana, warga yang terdampak sampai 140 Kepala Keluarga.

"Ketinggian air dari 30 sampai 80 cm. Petugas juga terbagi di sana, antisipasi evakuasi dan monitoring," katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

60 Kepala Keluarga Terdampak

Lokasi banjir lainnya di Kota Tangsel juga menimpa sekitar 60 kepala keluarga di perumahan Villa Gunung Lestari, Jombang, Kecamatan Ciputat hingga ketinggian 60cm. Lalu, 60 Kepala Keluarga lainnya juga terdampak banjir di Perumahan Rosewood Garden, Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat.

"Di Perumahan Puri Bintaro, Ciputat, ketinggian air hingga 85 cm menimpa kurang lebih 180 kepala keluarga,"kata Faridzal.

Belum lagi di Pemukiman Pondok Maharta, dan tiga titik banjir lainnya di sekitar Pamulang dan Pondok Aren, dengan ketinggian air banjir hingga 80 cm. Warga pun sebagian ada yang mengungsi ke rumah sanak keluarga dan sebagian memilih bertahan karena mereka memiliki lantai dua di rumahnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.