Sukses

Sungai Cisadane Meluap, Ratusan Rumah di Tangsel Terendam Banjir

Ratusan rumah warga di Perumahan Pesona Serpong, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, terendam banjir akibat luapan Sungai Cisadane.

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan rumah warga di Perumahan Pesona Serpong, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, terendam banjir pada Rabu (22/11/2023). Banjir tersebut terjadi akibat luapan Sungai Cisadane, dimana perumahan tersebut tepat bersebelahan dengan badan sungai.

"Laporan yang masuk kepada kami, banjir mulai terjadi sekitar pukul 01.20 dini hari, lalu petugas mendatangi lokasi berbekal juga perahu karet," ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangsel, M Faridzal, Rabu (22/11/2023).

Ketinggian banjir diketahui mencapai 60 cm. Pada saat pagi hari, banyak warga yang hendak berangkat kerja, namun tidak bisa mengeluarkan kendaraan pribadinya, baik mobil ataupun motor.

Petugas BPBD setempat pun, mengerahkan perahu karet untuk membantu warga yang hendak bekerja ataupun mengungsi ke rumah sanak keluarga.

"Total itu, ada 177 kepala keluarga yang terdampak banjir ini. Sebenarnya sudah ada yang mengungsi sementara sejak dini hari, dengan dibantu oleh petugas,"ujar Faridzal.

Korban yang terdampak berada di RW 08, antara lain di RT 01 sebanyak 65 KK, RT 02 sebanyak 65 KK dan RT 03 sebanyak 52 KK. Sehingga total ada 177 KK atau 885 jiwa.

"Dipastikan tidak ada korban jiwa, petugas pun masih siaga di lokasi,"katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Banjir di Perumahan Pesona Serpong

Seperti diketahui, Perumahan Pesona Serpong sering kali banjir bilamana Sungai Cisadane meluap. Bahkan, pada tahun 2020, perumahan tersebut terendam hingga 4 meter atau setinggi atap rumah warga.

Makanya, ketika banjir datang, banyak warga yang enggan mengambil resiko berdiam di rumah, melainkan langsung mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.