Sukses

Top 3 News: Kata Demokrat soal Puisi Butet Singgung Capres Dibidik KPK tapi Berkoar-koar Mau Dijegal

Pada Sabtu 24 Juni 2023, Budayawan Butet Kartaredjasa membacakan puisi di acara puncak peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Itulah top 3 news hari ini.

Liputan6.com, Jakarta - Pada Sabtu 24 Juni 2023, Budayawan Butet Kartaredjasa membacakan puisi di acara puncak peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Itulah top 3 news hari ini.

Butet mengatakan, ada orang yang tengah dibidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tapi berkoar-koar mau dijegal.

Menanggapi hal itu, Deputi Analisa Data dan Informasi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, mengaku prihatin. Sebab menurut dia, budayawan sudah mengedepankan komersial.

Sementara itu, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko membantah rumor yang menyebut dirinya menjadi beking pondok pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Indramayu.

Moeldoko mengatakan bukan preman yang memiliki kemampuan untuk membekingi seseorang atau lembaga tertentu. Kendati begitu, dia mengakui dekat dengan Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang.

Hanya saja, Moeldoko mengatakan kedekatannya dengan Panji Gumilang sebatas komunikasi politik dan publik.

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama jajarannya yang bertemu Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri memastikan, pengamanan sepak bola di Indonesia sudah dievaluasi sesuai dengan standar internasional.

Listyo Sigit mengungkap, terdapat perubahan dalam pola pengamanan saat pertandingan sepak bola.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Senin 26 Juni 2023:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Puisi Butet Singgung Capres Dibidik KPK tapi Berkoar-koar Mau Dijegal, Demokrat: Budayawan Masuk Ranah Komersial

Budayawan Butet Kartaredjasa membacakan puisi di acara puncak peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu 24 Juni 2023.

Butet menyebut, ada orang yang tengah dibidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tapi berkoar-koar mau dijegal.

Menanggapi hal itu, Deputi Analisa Data dan Informasi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, mengaku prihatin. Sebab menurut dia, budayawan sudah mengedepankan komersial.

"Kita tentu prihatin apabila budayawan masuk dalam ranah yang mengedepankan komersial. Ekspresinya akan terbatas dan tidak mampu menjangkau sisi-sisi lain adanya ruang perbedaan," kata Syahrial, Senin 26 Juni 2023.

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Bantah Bekingi Ponpes Al Zaytun, Moeldoko: Yang Ngomong Suruh Sekolah Dulu Biar Pintar

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko membantah rumor yang menyebut dirinya menjadi beking pondok pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Indramayu. Moeldoko mengatakan bukan preman yang memiliki kemampuan untuk membekingi seseorang atau lembaga tertentu.

"Emang preman kok jadi beking. Itu yang ngomong (membekingi) itu suruh sekolah dulu itu, biar pintar dikit," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 26 Juni 2023.

Kendati begitu, dia mengakui dekat dengan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang. Hanya saja, Moeldoko mengatakan kedekatannya dengan Panji Gumilang sebatas komunikasi politik dan publik.

"Emang kenapa (dekat)? Nggak boleh apa dekat?," ucap dia.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Pengamanan Sepak Bola Berubah, Kapolri: Tidak Ada Lagi Polisi Jaga di Dalam Lapangan

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama jajarannya, bertemu Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir.

Pada kesempatan tersebut, Kapolri memastikan, pengamanan sepak bola di Indonesia sudah dievaluasi sesuai dengan standar internasional.

"Polri berkomitmen untuk bisa melaksanakan pengamanan dengan standar Internasional. Beberapa waktu lalu kami mengundang para instruktur dari Inggris yang sangat memahami bola dan pengurus-pengurusnya yang selalu ikut dalam pertandingan internasional FIFA. Jadi kita laksanakan, sehingga kemudian kita ingin penyelenggaraan Liga di Indonesia ke depan menggunakan standar pengamanan internasional," kata Listyo Sigit di Mabes Polri Jakarta, Senin 26 Juni 2023.

Listyo Sigit mengungkap, terdapat perubahan dalam pola pengamanan saat pertandingan sepak bola. Salah satunya adalah dengan tidak menempatkan anggota polisi yang berjaga di dalam lapangan.

 

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.