Buka Kajian Ramadan Muhammadiyah Jatim, Menko PMK: Ayo Ramai-Ramai Bangun Ekonomi Umat

Menko PMK Muhadjir Effendy selaku Ketua Badan Pembina Harian UMM menghadiri Pelantikan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Jawa Timur serta Kajian Ramadhan 1444 Hijriah di Dome UMM Jawa Timur. (Istimewa) — Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy selaku Ketua Badan Pembina Harian UMM menghadiri Pelantikan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Jawa Timur serta Kajian Ramadhan 1444 Hijriah di Dome UMM Jawa Timur. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy selaku Ketua Badan Pembina Harian UMM menghadiri Pelantikan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Jawa Timur serta Kajian Ramadhan 1444 Hijriah di Dome UMM Jawa Timur.

Digelarnya kembali Kajian Ramadhan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur memberikan kesan tersendiri bagi warga persyarikatan Muhammdiyah yang ikut hadir dengan mengangkat tema Membangkitkan Jihad Ekonomi.

Muhadjir menyebut PP Muhammadiyah akan memberikan sebagian besar potensinya untuk mengembangkan gerakan ekonominya yang mana telah dicanangkan 10 tahun yang lalu.

"Kita harapkan Jawa Timur bisa menjadi titik tumpu untuk melakukan awal gerakan ekonomi muhammadiyah walaupun sebetulnya sudah dicanangkan 10 tahun yang lalu dan diperkuat lagi pada muktamar kemarin," ujar Muhadjir, Sabtu, 25 Maret 2023

Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H akan jatuh pada 23 Maret 2023. Ketetapan ini berdasarkan hasil hisab wujudul hilal. Keputusan ini diharapkan menjadi pedoman umat muslim, khususnya warga Muhammadiyah dalam persiapan bulan Ramadhan.

2 dari 2 halaman

Optimalkan Pembangunan Ekonomi Umat

Muhadhir juga berharap para kader dapat mengoptimalkan kekuatan dan kemampuannya dalam membangun perekonomian muhammadiyah dan bangsa Indonesia.

"Saya berharap semua kekuatan yang ada di Muhammadiyah terutama yang memiliki perhatian dan kemampuan di sektor ekonomi ramai-ramai keroyokan dalam membangun ekonomi muhammadiyah demi kepentingan bangsa," tutur dia.

Pada acara tersebut turut hadir pula Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Arif Budimanta, Walikota Malang H. Sutiaji, Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti, Wakil Ketua PP Aisyiyah Siti Aisyah, Ketua PWM Jawa Timur Sukadiono, Rektor Universitas Muhammadiyah Malang Fauzan beserta jajarannya.