Sukses

Ketua DPRD DKI Minta PSBB Ketat Diperpanjang Bila Kasus Covid-19 Terus Naik

Prasetio juga meminta agar masyarakat lebih disiplin dalam mengikuti aturan protokol kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menyarankan agar Pemprov DKI dapat memperpanjang pelaksanaan pengetatan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bila kasus virus Corona atau Covid-19 belum terkendali.

"Tanggal 25 (Januari) ada penurunan enggak setelah di PSBB ketat ini. Kalau enggak kita akan perpanjang lagi karena besar sekali ini," kata Prasetio saat dihubungi, Selasa (19/1/2021).

Dia juga meminta agar masyarakat lebih disiplin dalam mengikuti aturan protokol kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan. Yakni seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, hingga menjaga jarak.

"Karena masalahnya kasus makin bertambah bertambah," ucap dia

Prasetio juga meminta agar perkantoran di Ibu Kota tetap mematuhi aturan 25 persen bekerja di kantor. Karena hal itu, dia meminta pengawasan terkait pelaksanaan PSBB mencegah penyebaran Covid-19 dapat diperketat.

"Enggak bisa enggak, kalau enggak terus meningkat akhirnya masyarakat sendiri yang rugi. Sekarang besar 1:50 loh," jelas dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jumlah Kasus di Jakarta

Sebanyak 9.086 orang pada Senin (18/1/2021) terkonfirmasi positif Corona Covid-19. Total akumulatifnya di Indonesia hingga kini, ada 917.015 orang dinyatakan positif terinfeksi virus Corona Covid-19.

DKI Jakarta melaporkan penambahan kasus Covid-19 tertinggi pada 18 Januari yaitu 2.361. Dengan demikian total kasus Covid-19 di Jakarta menjadi 229.726 orang. Sedangkan pada Minggu 17 Januari 2021, ada 3.395 kasus baru Covid-19.

Keseluruhan data ini berdasarkan informasi yang disampaikan Satuan Tugas atau Satgas Penanganan Covid-19.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.