Sukses

4 Hal Terkait Ratu Dangdut Elvy Sukaesih Positif Covid-19

Elvy Sukaesih sudah menjalani perawatan di RSPI Sulianti Suroso usai dinyatakan positif Corona Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi virus Corona Covid-19 masih melanda Indonesia. Tak hanya pejabat, para artis pun juga terinfeksi virus ini, salah satunya penyanyi dangdut Elvy Sukaesih.

Kabar tersebut disampaikan anaknya Fitri Sukaesih. Menurut dia, sang ibu, Elvy Sukaesih sudah menjalani perawatan di RSPI Sulianti Suroso usai dinyatakan positif Corona Covid-19.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, memang kemarin kita menghadapi ujian yang cukup mengejutkan untuk kita semua yaitu Umi (Elvy Sukaesih) dinyatakan positif Covid-19," ujar Fitri Sukaesih melalui akun Instagramnya, Jumat 18 September 2020.

Fitri menyampaikan, saat ini sang Ratu Dangdut sudah pulang dari rumah sakit. Namun, kata dia, sedang melakukan isolasi mandiri selama 14 hari usai keluar rumah sakit.

"Insya Allah 3 hari lagi Umi selesai menjalankan isolasi di rumah di mana dokter menyarankan setelah dirawat 19 hari di rumah sakit kepulangan Umi di rumah juga harus ditaati dengan menjalankan isolasi lagi selama 14 hari Alhamdulillah," kata dia.

Berikut 4 hal terkait penyanyi dangdut Elvy Sukaesih yang dinyatakan positif Corona Covid-19 dihimpun Liputan6.com:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kabar Disampaikan Sang Anak

Putri Elvy Sukaesih, Fitri Sukaesih mengabarkan ibunya positif Corona Covid-19 melalui akun Instagram miliknya pada Jumat, 18 September 2020.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun memang kemarin kita menghadapi ujian yang cukup mengejutkan untuk kita semua yaitu umi (Elvy Sukaesih) dinyatakan positif Covid-19," ujar Fitri Sukaesih melalui akun Instagramnya, Jumat 18 September 2020.

 

3 dari 5 halaman

Elvy Sukaesih Sudah Sembuh dan Akan Bercerita

Namun, kabar sakitnya Elvy Sukaesih disampaikan usai dirinya sembuh dan telah usai dirawat di RSPI Sulianti Suroso.

"Insya Allah 3 hari lagi Umi selesai menjalankan isolasi di rumah di mana dokter menyarankan setelah dirawat 19 hari di rumah sakit kepulangan Umi di rumah juga harus ditaati dengan menjalankan isolasi lagi selama 14 hari. Alhamdulillah," kata Fitri.

Lebih lanjut, Fitria mengatakan, dalam waktu dekat Elvy Sukaesih akan menceritakan pengalamannya secara langsung.

"Umi bisa menjelaskan detailnya, bisa berbagi, bisa mungkin menceritakan apa yang dia rasakan Jadi itu semua insya Allah akan kita sampaikan di pertemuan berikutnya," ujarnya lagi.

 

4 dari 5 halaman

Sempat Dikira Tifus

Setelah Elvy Sukaesih dinyatakan sembuh dan diperbolehkan kembali ke rumah, barulah pihak keluarga memberikan klarifikasi tentang berita tersebut. Melalui sang putri, Fitri Sukaesih, semula keluarga mengira Elvy Sukaesih hanya sakit tifus.

"Pada saat itu karena anak saya Bella lebih duluan sakit dan dinyatakan oleh dokter tifus, jadi tadinya saya berpikir bahwa Umi tifus," kata dia.

Ia pun menyarankan sang ibunda untuk langsung memeriksakan ke laboratorium. Elvy Sukaesih juga sempat menunjukkan gejala yang mirip dengan Covid-19.

"Tapi pada saat itu memang sempat keluar 'kayaknya aku nggak bisa nyium bau', itu saya sempat bilang 'eh kok kayak covid', tapi Umi ralat, Umi pernah kayak gini," sambung Fitri.

Setelah menjalani pemeriksaan, hasil laboratorium menunjukkan bahwa Elvy Sukaesih tidak sakit tifus, tetapi lebih mengarah ke Covid-19.

"Senin tanggal 17 Agustus saya suruh ke rumah sakit terdekat dan ternyata tipesnya pada saat itu hasil darah tidak mengarah ke tipes, tapi dokternya curiga kayaknya kok arahnya ke Covid," kata Fitri.

Setelah menjalani tes Swab, barulah diketahui bahwa Elvy Sukaesih dinyatakan positif Covid-19.

 

5 dari 5 halaman

Alasan Tak Mengabarkan

Fitri juga menyampaikan permohonan maaf karena memilih untuk tidak mengumumkan berita kurang baik tersebut. Alasannya adalah karena ia tidak ingin menambah kepanikan banyak pihak.

"Saya ingin menyampaikan mohon maaf kepada semuanya keputusan kami keluarga untuk tidak menyampaikan berita sakitnya Umi, adalah semata karena kami tidak ingin menambah kepanikan. Terus terang pada saat itu kami semua sekeluarga amat sangat kaget dan cukup panik tentunya," tutup Fitri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.