Sukses

WHO: Pemulihan Ekonomi Bisa Lebih Cepat Jika Ketersediaan Vaksin Covid-19 Merata

Direktur WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan, pemulihan ekonomi di seluruh dunia bisa terjadi lebih cepat jika vaksin Covid-19 tersedia untuk semua orang.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan, pemulihan ekonomi di seluruh dunia bisa terjadi lebih cepat jika vaksin Covid-19 tersedia untuk semua orang sebagai barang publik.

Pandangannya tersebut disampaikannya dalam sebuah diskusi panel daring dengan anggota Forum Keamanan Aspen di Amerika Serikat yang diselenggarakan oleh jaringan NBC, Kamis, 6 Agustus 2020.

Tedros juga mengatakan, kepemimpinan dan dukungan AS terhadap kesehatan masyarakat telah menyelamatkan banyak nyawa.

"Penarikan diri AS dari WHO baru-baru ini bukanlah perkara dana, tetapi lebih menyangkut hubungan AS dengan badan PBB tersebut," sebutnya dilansir Antara.

Untuk itu dia berharap Washington akan mempertimbangkan lagi keputusannya keluar dari WHO.

Dalam wawancara radio pada Kamis, Trump mengumumkan bahwa AS kemungkinan akan mendapatkan vaksin Covid-19 sebelum pemilihan presiden pada 3 November mendatang. Perkiraan yang lebih optimistis dari waktu yang ditentukan oleh pakar kesehatannya sendiri di Gedung Putih.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Keampuhan Vaksin Covid-19 Melalui Uji Klinis

Sementara itu, saat Direktur kedaruratan WHO Michael Ryan ditanya soal calon vaksin Rusia, dia mengatakan bahwa yang diperlukan saat ini adalah memastikan vaksin apa pun harus aman dan efektif.

"Pihak otoritas juga harus mampu membuktikan keampuhan vaksin COVID-19 melalui uji klinis tradisional ketimbang studi "tantangan manusia"," katanya lagi dilansir Antara.

Ryan merujuk pada paparan virus yang disengaja terhadap relawan yang divaksinasi untuk melihat apakah vaksin bereaksi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.