Top 3 News: Kronologi Wanita Tewas Tersambar Kereta Commuter Line di Kampung Duri

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News hari ini, warga Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat, digegerkan dengan penemuan jasad seorang perempuan yang tewas di pintu perlintasan kereta commuter line, Taman Kota.

Sebelum peristiwa nahas terjadi, seorang saksi mata melihat korban tengah berjalan di jalur kereta commuter line arah Tangerang-Kampung Duri, Kamis malam, 28 Februari 2019.

"Korban tertabrak kereta api dan meninggal di lokasi kejadian dengan kondisi tengkurap," Ujar Khoiri dalam keterangan tertulisnya.

Sementara itu, prestasi anak didik pelatih Indra Sjafri diajang Piala AFF 2019 mendapat apresiasi luar biasa dari seluruh masyarakat. Tim Nasional Indonesia U-22 menjadi juara Piala AFF usai mengalahkan Thailand 2-1.

Gol pertama tercipta berhasil diciptakan seorang anggota Brimob Polda Metro Jaya, Bripda Sani Rizki Fauzi. Berkat prestasinya, Sani akan mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa.

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Jumat, 1 Maret 2019:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Sebuah kereta barang anjlok di stasiun Jatinegara dini hari tadi. Hal ini menyebabkan jadwal KRL terganggu dan membuat warga marah.

2 dari 4 halaman

1. Perempuan Tanpa Identitas Tewas di Jalur Kereta Kampung Duri

Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang — Pengendara sepeda motor menghentikan kendaraannya saat sebuah kereta api melintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di kawasan Kelingkit, Rawa Buaya, Jakarta Barat, Selasa (26/2). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Seorang perempuan tanpa identitas ditemukan tewas tergeletak di perlintasan kereta api, Taman Kota, Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis 28 Februasri 2019, malam.

Perempuan tersebut tewas diduga tertabrak kereta api jurusan Kampung Duri - Tangerang. Berdasarkan informasi dari Kapolsek Cengkareng, Kompol H Khoiri, saksi mata mata melihat korban tengah berjalan di jalur kereta arah Tangerang - Kampung Duri.

Korban sempat menghindari arah kereta yang baru datang, lalu korban kembali berjalan di rel kereta Kampung Duri - Tangerang. Namun, saat itu ada kereta yang melintas dan menabrak korban dari belakang hingga korban meninggal dunia.

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Bripda Sani Pencetak Gol Final AFF U22 Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Gelandang Timnas Indonesia, Sani Rizki, merayakan gelar juara Piala AFF U-22 2019 setelah mengalahkan Thailand pada laga final. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap) — Gelandang Timnas Indonesia, Sani Rizki, merayakan gelar juara Piala AFF U-22 2019 setelah mengalahkan Thailand pada laga final di Stadion National Olympic, Phnom Penh, Selasa (26/2). Indonesia menang 2-1 atas Thailand. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap)

Anggota Brimob Polda Metro Jaya dan Anggota Timnas U-22, Bripda Sani Rizki Fauzi, berhasil mengantarkan Tim Nasional Indonesia U-22 menjadi juara Piala AFF. Kabid Humas Polda Metro, Kombes Argo Yuwono, menyampaikan pihaknya dan para pimpinan Polri bangga akan keberhasilan Sani.

Berkat prestasinya, Sani akan mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa.

Mendengar hal tersebut, Sani yang juga hadir di Mako Brimob Kwitang sempat meneteskan air matanya karena terharu. Ia mengatakan, kemenangan ini juga berkat kerja sama dari seluruh teman dalam timnya.

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. 4 Kebijakan Anies Usai Ditinggal Sandi hingga yang Menuai Kontroversi

Pemprov DKI Jakarta Segera Ambil Alih Pengelolaan Air dari Swasta — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi keterangan terkait pengambilalihan pengelolaan air, Gedung Balai Kota Jakarta, Senin (11/2). Menurut Anies, selama ini kinerja mitra swasta tidak mencapai target melayani masyarakat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Memimpin Jakarta sendirian, itulah yang dilakukan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI sepeninggal Sandiaga Uno yang memilih mendampingi Prabowo sebagai cawapresnya di Pilpres 2019.

Sejak ditinggal Sandi sejak Agustus 2018, tak sedikit kebijakan penting telah diwujudkan untuk mengubah wajah Jakarta oleh mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.

Tidak hanya perubahan drastis dari sisi pembangunan di perkotaan maupun birokrasi, kebijakannya dengan merotasi ribuan pejabat di lingkungan Pemprov DKI belakangan ini masih jadi sorotan. Bahkan ada yang menilainya kebijakan tersebut berbau politis.

Selengkapnya...