Sukses

Pemprov DKI Kerahkan 6.800 Petugas Kebersihan di Malam Tahun Baru

Petugas akan disebar di sejumlah titik keramaian pada malam tahun baru.

Liputan6.com, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta berencana mengerahkan 6.800 petugas kebersihan pada malam tahun baru 2018. Sehingga diharapkan hari pertama tahun 2019, Jakarta bersih dari sisa perayaan pergantian tahun.

"Petugas ini terdiri dari supir truk sampah, crew, dan regu comot. Bahkan, kami juga mengerahkan petugas tambahan dari UPK Badan Air untuk membantu di darat dan berkerjasama dengan PPSU kelurahan di wilayahnya masing-masing," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Isnawa Adji Di Jakarta, Jumat (28/12/2018).

Dia menjelaskan petugas tersebut akan membersihkan sampah-sampah setelah puncak pergantian tahun, mulai pukul 00.30 WIB. Targetnya, pada pukul 06.00 WIB seluruh sampah sudah terangkut.

Isnawa juga mengimbau kepada para pedagang kaki lima dan pengunjung yang memarkir kendaraannya di bahu jalan dapat segera meninggalkan lokasi.

"Ini yang biasanya menghambat petugas dalam pembersihan wilayah. Kita telah berkordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk menertibkan parkir liar dan dengan Satpol PP untuk menertibkan PKL," ucapnya.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sejak Sore dan Tersebar

Dia menyebut ribuan petugas tersebut disiagakan sejak 31 Desember 2018 sore dan menyebar di seluruh lokasi yang menjadi pusat keramaian perayaan.

Untuk Jakarta Pusat, yakni Jalan Thamrin berupa acara nikah masal dan tausyiah akbar Aa Gym, Kawasan Monas, Bundaran HI, Jalan Benjamin Sueb Kemayoran, Taman Ismail Marzuki (TIM).

"Jakarta Selatan di Kawasan Situ Babakan, Kemang Raya, Kuningan Epicentrum dan Ragunan," ujar dia.

Lalu, Jakarta Barat di Kawasan Kota Tua, Mangga Besar dan sekitar Kantor Walikota Jakarta Barat dan Perkantoran CNI. Dan Jakarta Utara di Kawasan Danau Sunter, Kelapa Gading dan Ancol.

"Jakarta Timur di Kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Mesjid At-Tin dan sekitaran Walikota Jakarta Timur," jelas Isnawa.

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.