Sukses

Sopir Pikap Tewas Terjepit Truk Muatan Batu di Yogyakarta

Truk sempat memutuskan untuk berhenti. Namun, diduga kelebihan muatan, truk akhirnya tergelincir mundur dan menghantam sebuah pikap hitam di belakangnya.

Fokus, Yogyakarta - Seorang sopir pikap tewas setelah mobilnya tergencet truk bermuatan batu seberat 8 kubik yang terguling dan menghancurkan bagian depan mobilnya di Jalan Kabupaten penghubung Wates-Bantul, Yogyakarta.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Minggu (9/12/2018), kejadian berawal ketika truk berisi bongkahan bebatuan yang diangkut dari Kali Progo tak mampu naik saat berada di tanjakan curam di Dusun Pereng, Desa Ngentakrejo.

Truk sempat memutuskan untuk berhenti. Namun, diduga kelebihan muatan, truk akhirnya tergelincir mundur dan menghantam sebuah pikap hitam di belakangnya yang dikemudikan Suyanto.

Proses evakuasi berlangsung lama karena material bebatuan menutupi depan pikap dan menyulitkan proses evakuasi. Korban akhirnya mampu ditarik keluar mobil.

Kondisi korban sudah kesulitan bernapas sehingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Wates. Korban pun meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.

"Mundurnya itu saya nggak tahu karena saya kan di atas," kata sopir truk pasir Dwi Septian.

"Sopir dan kernetnya kena tapi kernet sempat melompat, kalau sopirnya nggak sempat jadi tertimbun batu," jelas saksi mata Dasim.

Atas kejadian ini, warga setempat meminta pemerintah, kabupaten maupun aparat terkait agar segera menertibkan sejumlah truk yang memuat batu yang melebihi tonase di kawasan Dusun Pereng, Kulon Progo. (Muhammad Gustirha Yunas)