Penyerangan terjadi siang tadi ketika massa yang sebelumnya memblokir jalan di jalur masuk PT Freeport mendengar belum ada kesepakatan final antara Majelis Rakyat Papua, DPRD, dan perusahaan tambang asal Amerika Serikat itu. Di samping merusak hotel, mereka juga merusak sejumlah kendaraan yang berada di pelataran parkir dan membakar salah satu di antaranya. Aksi sempat mendapatkan perlawanan dari karyawan Freeport dan Sheraton.
Sementara itu, puluhan warga yang tergabung dalam Front Internasional Tutup Freeport juga menutup jalan dari pintu kedatangan Bandar Udara Moses Kilangin Timika. Akibatnya, penumpang yang baru turun pesawat dialihkan ke bandara keberangkatan. Selain aktivitas bandara terganggu, jalur lalu lintas Timika ke Kwamkilama juga macet total.(MAK/Tim Liputan 6 SCTV)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.