Sukses

Sosok Diaspora Indonesia yang Sukses Buka Restoran Bernama Toba di Pusat Kota London

Tak sedikit diaspora Indonesia yang berjuang di luar negeri untuk memperkenalkan kekayaan gastronomi Tanah Air. Satu di antaranya adalah Pinondang Sinaga yang membuka restoran bernama Toba di pusat kota London, Inggris.

Liputan6.com, Jakarta - Tak sedikit diaspora Indonesia yang berjuang di luar negeri untuk memperkenalkan kekayaan gastronomi Tanah Air. Satu di antaranya adalah Pinondang Sinaga yang membuka restoran bernama Toba di pusat kota London, Inggris.

Kisah ini terabadikan dalam perjalanan penulis sekaligus YouTuber Raditya Dika saat berada di London. Ia membagkan pengalamannya menyantap hidangan di restoran Indonesia ini melalui video di channel YouTube miliknya pada 9 Mei 2023.

Restoran yang dibangun oleh Pino, begitu sang pemilik akrab disapa, berada di kawasan St James's Market. Dika menyebut restoran ini baru dibuka sekitar tiga hari ketika dirinya bertandang ke tempat makan tersebut.

Pino berbagi kisah dan perjuangannya membuka restoran Indonesia di Inggris. Pino ternyata sudah beberapa tahun terakhir tinggal dan bekerja di Inggris. Sebelumnya ia telah membuka usaha kuliner, yaitu Pino's Warung pada akhir 2019 lalu.

Pino menyajikan berbagai makanan khas Indonesia di lokasi wisata turis di Camden Market, London. Setelah sukses dengan Pino's Warung, ia kemudian memberanikan diri membuka tempat yang lebih besar dan tempat yang lebih strategis, yaitu di pusat kota London.

"Restoran ini beda dengan Pino's Warung karena menyajikan lebih banyak makanan Indonesia dari berbagai daerah dengan bumbu-bumbu otentik khas Indonesia. Kita juga akan ganti menu setidaknya tiga bulan sekali supaya lebih banyak lagi kuliner Indonesia yang bisa dibuat dan diperkenalkan di sini," kata Pino dalam video.

Ia melanjutkan bahwa menu diganti secara berkala dan menyajikan menu khas dari berbagai daerah di Indonesia seperti Kalimantan, Aceh, Bali, Sumatra dan daerah-daerah lainnya. "Kita sajikan cita rasa yang otentik dari masing-masing daerah tersebut," lanjutnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Perjuangan Buka Restoran di Inggris

Pino mengakui bukan hal yang mudah untuk bisa membuka restoran di tengah kota dengan menyajikan makanan Indonesia. Ia pun sampai harus presentasi ke pihak manajemen atau pengelola kawasan restoran tersebut untuk bisa memperkenalkan makanan Indonesia.

Usai mengantongi izin, ia juga harus berusaha keras mempromosikan restorannya pada masyarakat sekitar. "Untuk promosi saya sampai memberikan sate dan bakso gratis pada warga Inggris yang sedang melewati pusat kota ini," kata Pino.

Selain itu, Pino mendapat dukungan dari KBRI London, terutama Duta Besar Indonesia untuk Inggris Raya dan Irlandia Desra Percaya yang ikut membantu mempromosikan restoran miliknya. Toba berlokasi di tengah kota London, tidak jauh dari pusat keramaian Piccadilly dan Trafalgar Square.

Terinspirasi dari momen masak bersama ibunda tercinta yang dipelajari sejak kecil, Pino berkreasi meramu ragam kekayaan rempah Indonesia yang unik seperti kecombrang, diberi sentuhan modern. Melalui sajian kuliner favorit seperti rendang, sate ayam, nasi goreng serta kuliner tradisional Batak, arsik ikan, pengunjung dibawa menikmati atmosfer Indonesia.

3 dari 4 halaman

Di Balik Nama Restoran Toba hingga Menu

Mengenai nama Toba, Pino mengatakan memilih nama tersebut karena identik dengan tempat wisata di daerah asalnya, Sumatera Utara. Pino berharap restorannya bukan hanya disukai orang-orang Indonesia luar negeri yang kangen dengan makanan di tanah air, tapi juga memperkenalkan kuliner Indonesia pada masyarakat Inggris.

Usai mewaancarai Pino, Dika mencoba beberapa menu andalan di restoran tersebut, seperti nasi kuning Fragnant Yellow Rice, sate ayam, perkedel dan rendang. Harganya mulai dari 5 pound sterling (sekitar Rp90 ribu) sampai 11,5 pound sterling (sekitar Rp207 ribu).

Menu seperti sate disajikan dengan bumbu kacang dan bawang goreng, begitu pula nasi kuning yang juga ditaburi bawang goreng. Menu lainnya yang dicoba Dika adalah tempe mendoan, bakwan jagung dan bakwan sayur. Selain itu ada menu pendamping yang juga khas Indonesia seperti kerupuk dan sambal.

Untuk sambal bahkan ada tiga pilihan yaitu sambal terasi, kecombrang dan matah. Selain itu ada ikan arsik, makanan khas Batak yang menurut pemilik restoran tidak bisa ditemukan di restoran Indonesia lainnya di Inggris, bahkan di Eropa. 

4 dari 4 halaman

Dukungan Dubes Indonesia di Inggris

Dari semua makanan yang disajikan, Dika mengaku paling suka dengan sate ayam. "Ini sate ayamnya gendut, gede banget ya, dan rasanya memang enak, gua suka banget ini, benar-benar sama kayak sate di Indonesia," katanya.

"Semua makanannya enak sih dan bumbunya memang bener kata mas Pino, otentik banget, Gua kayak makan masakan nyokap gua. Ini bener-bener bisa melepas kangen kita sama makanan Indonesia," lanjut Dika.

Ia sangat merekomendasikan tempat makan tersebut jika sedang berlibur atau berkunjung ke London. Menurut laman resmi Kementerian Luar Neger (Kemlu) RI, restoran Toba dibuka pada Februari lalu. Saat baru dibuka, Duta Besar Indonesia untuk Inggris Raya dan Irlandia Desra Percaya mengundang rekan-rekan Friends of Indonesia menyantap sajian di restoran Toba.

"Restoran Toba adalah bukti nyata dari kolaborasi yang sukses. Ini adalah kisah persahabatan, pertukaran budaya dan pengalaman dari segala penjuru daerah yang menunjukkan keragaman budaya Indonesia yang kaya," kata Desra.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini