Sukses

Sederet Gaya Fesyen Jennie BLACKPINK yang Tuai Kontroversi, Terbaru Gaun Underboob di Foto Teaser Pink Venom

Di single pra-rilis Pink Venom, penampilan Jennie BLACKPINK yang memakai bodysuit model underboob dengan cepat jadi kontroversi.

Liputan6.com, Jakarta - Keempat personel BLACKPINK tak hanya punya karier gemilang di bidang tarik suara. Masing-masing juga memiliki pengaruh besar di bidang fesyen, baik gaya pakaian maupun riasan mereka, termasuk Jennie BLACKPINK dalam foto teaser terbaru untuk single pra-rilis Pink Venom dalam comeback yang dinanti-nanti.

Tak hanya jadi bintang iklan di sejumlah merek besar, ia juga kerap mendapat julukan "It Girl" yang merujuk pada popularitasnya, bahkan disebut sebagai "Human Chanel." Pelantun SOLO ini juga kerap dianggap sebagai seorang trend setter.

Meski begitu, penampilannya juga beberapa kali mendapat kritikan dan kecaman. Berikut beberapa penampilan maupun gaya fesyen Jennie yang menuai kontroversi.

1. Salah Kostum

Jisoo, Jennie, Lisa, dan Rose manghadiri Melon Music Awards (MMA) 2018 di Gocheok Sky Dome, Seoul, Korea Selatan, 1 Desember 2018. Tampil ke depan publik dengan tema busana berbeda, masing-masing personel girl band ini disoroti, tak terkecuali Jennie, yang disebut "salah kostum."

Anggapan itu muncul, lantaran dalam deretan rekaman video di dunia maya, Jennie terlihat kurang nyaman dengan celana hitam super pendek yang dikenakan. Ia terus memandangi bawahan yang dikenakan dengan raut wajah dinilai resah.

Bersama celana super pendek, pemilik nama Kim Jennie ini tampak memakai atasan yang memperlihatkan bagian perut rampingnya. Menurut akun Instagram @iamygfashionblackpink, beberapa waktu lalu, one-shoulder top yang dipakai merupakan keluaran Monse. 

2. Makeup Plagiat

Pada Juni 2020, Makeup artist (MUA) di Instagram yang diketahui bernama Naushafarin menuduh YG Entertainment dan MUA BLACKPINK, Maeng, plagiat hasil makeup-nya. Masalah ini disebut Naushafarin setelah melihat riasan wajah, terutama bagian mata, Jennie BLACKPINK di foto teaser How You Like That.

Lewat sebuah unggahan di akun Instagram-nya, perempuan diketahui tinggal di Birmingham, Inggris, ini menjelaskan bahwa sebelum mempublikasi perkara ini, ia sudah mencoba mengomunikasikan tuduhannya pada YG Entertainment, tapi tak berhasil.

Tampak di sana, Naushafarin membandingkan klaim kemiripan makeup beraksen api merah muda di mata kiri Jennie dengan hasil karyanya. "Kita semua terlalu familiar dengan kejadian label besar coba menjiblak label kecil tanpa kredit dan mengambil keuntungan dari mereka," tulisnya.

Naushafarin menyambung, ia sebenarnya tak masalah, bahkan tersanjung, melihat hasil karyanya menginspirasi orang lain. Hanya saja tetap harus ada kredit, sebagaimana dipandangnya dalam kasus makeup mata Jennie BLACKPINK, dan perbincangan sebelumnya, apalagi berkaca pada reputasi agensi sebesar YG Entertainment.

Naushafarin pun mengucapkan terima kasih pada publik yang sudah berusaha menegur YG Entertaiment dengan meninggalkan komentar di akun media sosial agensi tersebut.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Kostum Suster

Pada Oktober 2020, YG Entertainment mengeluarkan keputusan terkait kontroversi kostum suster yang dikenakan Jennie BLACKPINK dalam video musik Lovesick Girls yang dirilis pada 2020 lalu. Agensi besar Korea tersebut akhirnya menghapus adegan yang menampilkan Jennie dalam pakaian tersebut.

Serikat Pekerja Medis dan Kesehatan Korea yang sebelumnya melayangkan protes terbuka, angkat suara soal keputusan YG mengenai video musik BLACKPINK. "Kami menerima keputusan BLACKPINK untuk mengganti videonya secepat mungkin, sebuah respons cepat yang cocok dengan reputasi sebagai bintang global," tutur perwakilan serikat ini, seperti dilansir dari Allkpop.

Penggambaran kostum suster ini dianggap ikut menyebarkan stereotip keliru tentang suster.

"Topi, tights, dan rok mini, serta sepatu high heels sangat berbeda dengan seragam suster sebenarnya. Pakaian dan penggambarannya (di musik video) secara langsung mengimitasi stereotip seksual yang umum dan beralasan bahwa itu hanya kostum," begitu pernyataan dari serikat ini.

Sehari setelah pernyataan pertama, YG Entertainment mengumumkan keputusan untuk menghapus bagian tersebut. "Kami mengucapkan permintaan maaf pada pada suster yang merasa tak nyaman dan sekali lagi mengungkap rasa hormat kami pada pekerja medis yang bekerja keras untuk kesehatan masyarakat," tutur perwakilan agensi.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

4. Rambut Oranye

Pada April lalu, Jennie BLACKPINK menghebohkan para penggemar dengan penampilan rambut terbarunya yang berwarna oranye. Beberapa dari mereka mengatakan bahwa Jennie terlihat semakin cerah dan berseri dengan gaya rambut tersebut. Namun,tak sedikit juga yang menyebut warna tersebut tak cocok dengan kulit Jennie.

Meski begitu, Jennie tetap tampil memesona dan percaya diri dengan penampilan terbarunya. Bahkan, melalui sebuah potret terbaru yang ia bagikan, banyak penggemar yang meralat perkataannya yang menyebut Jennie tak cocok dengan rambut oranye. Meski mendapat banyak kritik saat pertama kali membagikan potret gaya rambut terbarunya, sebagai seorang idol, Jennie tetap tampil percaya diri di depan publik.

5. Gaya Conrow

Pada Juli lalu, gaya rambut Jennie kembali menuai komentar kurang mengenakkan. Hal itu bermula saat Jennie dikabarkan didapuk sebagai salah satu pemeran pendukung di serial produksi HBO, The Idol.

Serial berjudul The Idol ini juga dibintangi oleh para artis terkenal lainnya, seperti Lily Rose-Depp dan Troye Sivan. Namun baru-baru ini, teaser awal dari The Idol yang resmi dibagikan ke publik mendapatkan respons kurang baik.

Hal itu karena beberapa warganet salah fokus dengan model rambut Jennie. Pada teaser tersebut, Jennie mengenakan celana pendek dengan atasan yang memperlihatkan perut datarnya. Sembari menunjukkan gerakan tari, rambut wanita berusia 26 tahun itu terlihat dimodel dengan kepang cornrow. Kepang cornrow sendiri merupakan salah satu model rambut khas budaya Afrika dan identik dengan orang Afro-Amerika atau mereka yang berkulit hitam.

Hal inilah yang membuat penggemar menghubungi stylist rambut Jennie, Chris, melalui Instagram. Isi pesan tersebut kemudian dibagikan ke Twitter dan mengundang lebih banyak orang untuk berkomentar dan menimbullkan pro dan kontra. Sewaktu dimintai penjelasan, stylist itu menjawab bahwa Jennie menganggapnya sebagai fesyen dan tidak merasa ada masalah. Beberapa warganet masih setia dengan komentar negatifnya terhadap model rambut Jennie, sementara yang lain justru melihat adanya sisi yang positif.

4 dari 4 halaman

6. Gaya Underboob

BLACKPINK baru saja merilis video dan foto teaser terbaru untuk single pra-rilis Pink Venom. Para personel BLACKPINK kompak memakai kostum serba pink. Namun penampilan Jennie dengan cepat jadi sorotan. Ia memakai atasan bra dengan ukuran paling kecil.

Jennie disebut bergaya underboob yang sedang jadi tren dan memancarkan aura chic, sekaligus seksi. Ia menerima reaksi panas atas fesyen yang menonjol. Sejumlah warganet mengkhawatirkan outfit Jennie yang dianggap terlalu terbuka. Idol kelahiran tahun 1996 itu tampak memakai Illusion Bodysuit karya Mugler dengan model underboob.

Pakaian itu hanya menutupi bagian-bagian tertentu seperti dada, leher, dan sebagian lengan. Jika hanya dipakai untuk pemotretan teaser dan syuting MV, outfit ini memang terlihat sangat menawakan dikenakan Jennie.

Namun, warganet khawatir apabila kostum itu digunakan untuk tampil di atas panggung. Namun warganet yang lain merasa kostum Jennie tidak bermasalah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.