Mengenal Lokasi Syuting The Power of the Dog yang Raih 12 Nominasi Piala Oscar 2022

Liputan6.com, Jakarta - Film The Power of the Dog syuting di sejumlah tempat di Selandia Baru, meskipun film tersebut berlatar di ruang terbuka pedesaan Montana pada 1925. Sebagian besar pengambilan gambar di dataran dan pegunungan spektakuler Central Otago di Pulau Selatan, Selandia Baru.

Menurut Komisi Film Selandia Baru, syuting film ini berlangsung di Pulau Selatan, termasuk peternakan, Beech, dan Herndon di Montana. Syuting tersebut memakan waktu 27 hari, dan 23 hari di studio di Auckland di Pulau Utara, dikutip dari Atlas of Wonders, Rabu, 9 Februari 2022.

Film ini berdasarkan novel 1968 karya Thomas Savage, berkisah tentang saudara Burbank, George dan Phil, dua peternak kaya. Film ini menampilkan sinematografi yang luar biasa dan banyak pilihan bintang termasuk Benedict Cumberbatch sebagai Phil, Jesse Plemons sebagai George, Kirsten Dunst sebagai istri barunya Rose Gordon, dan Kodi Smit-McPhee sebagai putranya yang diganggu, Peter Gordon.

The Otago Daily Times melaporkan bahwa Burbank Ranch dan lumbung bergaya Barat dibangun di daerah terpencil di wilayah Maniototo. Tempat itu terletak tidak jauh dari Falls Dam dan Hills Creek, di ujung jalan dari St Bathans dan di atas bukit dari Ranfurly.

Bagi mereka yang pernah berkendara di area di Pulau Selatan yang kurang dikenal ini, pemandangannya seperti tak ada jejak peradaban apa pun. Untuk syuting film ini dirancang 15 set lokasi yang dibangun di atas lokasi dari awal, termasuk Red Mill Hotel di pemukiman kecil Beech, Montana.

Gunung yang menarik perhatian dengan bayangan berbentuk anjing di perbukitan di dekat peternakan adalah Pegunungan Hawkdun dengan puncak datar yang khas 1849 meter. Para kru The Power of the Dog membongkar semua set setelah syuting selesai.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.