Sukses

Detoks Setelah Makan Besar Saat Lebaran agar Tak Enek dan Keblinger

Segera lakukan detoks untuk mengembalikan fungsi pencernaan seperti semula setelah banyak makan saat Lebaran

Liputan6.com, Jakarta Lebaran identik dengan makan banyak dan enak. Berbagai menu santan dari sayur ketupat, opor ayam, atau daging-dagingan menjadi hidangan yang jamak ditemui di Hari Raya.

Tapi, sebagai konsekuensinya, tubuh kita menjerit kekenyangan dan mulai protes. Rasa eneg, sembelit, atau pun rasa sesak di dada merupakan tanda umum jika kita makan berlebihan.

Nah, jangan terlena, segera lakukan detoks untuk mengembalikan fungsi pencernaan seperti semula. Ini caranya:

Setelah makan

- Minumlah teh herbal, misalnya teh jahe atau teh peppermint hangat. Minuman hangat akan memperbaiki pencernaan secara umum. Jahe dan peppermint akan mengurangi rasa eneg.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Makan Keesokan Pagi

- Makan pepaya untuk menambah asupan serat dan melancarkan pencernaan.- Jangan tidur-tiduran dua hingga tiga jam setelah makan untuk mencegah sembelit dan naiknya asam lambung.

Keesokan paginya

- Makan oatmeal untuk sarapan. Oatmeal tinggi serat yang mudah larut, sehingga merangsang kerja usus agar mudah buang air besar.- Banyak minum air putih untuk membuang racun dalam tubuh. Selain itu serat mudah larut dalam oat yang dimakan saat sarapan, membutuhkan air agar bisa bekerja maksimal.

3 dari 3 halaman

Makanan Sepanjang Hari

Sepanjang hari

- Usahakan menyantap sayuran atau buah, di samping ikan-ikanan dan daging-dagingan. Misalnya wortel dan selada pada bistik, atau makan buah setelah makan rendang.- Perbanyak bergerak ringan.

Begitu banyak makanan yang enak-enak disajikan saat Lebaran. Kembali pada diri kita sendiri untuk mampu mengendalikan nafsu makan dan memperbaikinya setelah berhari-hari digempur makanan yang berisiko kolesterol. Semoga sehat selalu!

Penulis: Winda Carmelita

Sumber: Vemale.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.