Sukses

5 Prinsip Penting agar Bisa Jadi Teman yang Baik bagi Anak, Orang Tua Wajib Tahu

5 prinsip yang wajib orang tua lakukan agar jadi teman bagi anak

Liputan6.com, Jakarta - Membangun hubungan yang kokoh, mendukung, dan transparan dengan anak Anda sangat penting untuk menjadi teman yang baik bagi mereka. Mulailah dengan mendengarkan secara aktif ide, emosi, dan peristiwa kehidupan anak Anda tanpa memberikan penilaian.

Ciptakan lingkungan aman yang membuat mereka dapat berekspresi tanpa rasa takut. Rayakan prestasi anak, sekecil apapun, dan ikut serta dalam kebahagiaan serta kemenangan mereka.

Terkadang menjalani keseimbangan halus antara pekerjaan dan pengasuhan dapat menjadi tantangan sekaligus penuh penghargaan. Orang tua mengemban banyak peran. Oleh sebab itu, ada lima prinsip untuk membina hubungan yang bermakna dengan anak-anak Anda.

Ini mencakup menghabiskan waktu berkualitas tanpa koneksi, mengajaknya liburan tiba-tiba, mendengarkan dengan aktif tanpa memberikan saran, merangkul emosi, menghargai usaha, dan mengakui pandangan anak-anak, seperti dikutip dari situs Times of India pada Sabtu, 3 Februari 2024.

Menghabiskan Waktu Tanpa Koneksi

Melakukan hal ini dapat memupuk komunikasi terbuka, memperkuat ikatan, dan memungkinkan kebahagiaan bersama secara murni. Orang tua seharusnya memastikan untuk menghabiskan waktu bersama anak-anak dengan tulus dan tanpa gangguan telepon maupun perangkat lainnya.

Liburan Secara Tiba-Tiba

Liburan secara tiba-tiba juga bisa menciptakan kenangan bersama, memperdalam hubungan, dan memberikan istirahat dari rutinitas yang berdampak besar pada dinamika keluarga. Melakukan hal ini secara rutin semakin memudahkan Anda menjadi teman bagi anak.

Menjadi Orang yang Bisa Diandalkan Anak

Menjadi ramah dan simpatik dapat membuka dialog terbuka. Bangun kepercayaan dengan menjadi yang dapat diandalkan dan memberikan dukungan. Jadilah pelindung mereka, memberikan dukungan ketika diperlukan, dan meningkatkan rasa harga diri anak dengan menekankan kelebihan mereka.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Menyukai Hobi Anak

Libatkan diri dengan mereka dalam hobi yang sama tidak hanya memperkuat ikatan Anda tetapi juga menyampaikan bahwa Anda menghargai hasrat mereka. Jadilah orang yang dapat diandalkan dalam hidup mereka yang menghormati kemandirian mereka sambil memberikan arahan saat diperlukan.

Jadilah Pendengar yang Baik Tanpa Penilaian

Pastikan Anda mendengarkan aktif anak-anak Anda, tanpa langsung memberikan saran karena mendengarkan lebih dari memberi saran menciptakan ruang bagi anak-anak untuk mengekspresikan emosi mereka secara bebas, membina kepercayaan dan kecerdasan emosional. Orang tua harus mendorong anak-anak mereka untuk merangkul emosi, baik itu kebahagiaan, kemarahan, atau frustrasi, yang membangun ketangguhan.

Yang terpenting, pastikan Anda memiliki waktu berkualitas bersama. Buat kenangan abadi dengan tertawa dan berbagi cerita.

 

3 dari 3 halaman

Jadilah Teman yang Baik

Menjadi teman yang baik bagi anak Anda berarti menyadari mereka, berempati dengan mereka, dan melakukan usaha sadar untuk memastikan kebahagiaan dan kesejahteraan mereka. Selain menciptakan ikatan orangtua-anak yang kuat, Anda juga menetapkan dasar untuk hubungan yang mendukung dan dapat diandalkan sepanjang hidup dengan membina persahabatan ini.

Terakhir, menghargai usaha, bukan hanya hasil, memupuk pola pikir berkembang pada anak-anak, mendorong ketekunan, dan sikap yang sehat terhadap kesuksesan dan kegagalan.

Selalu ingatlah bahwa anak-anak adalah anak-anak, hindari reaksi langsung terhadap perilaku mereka sambil memberikan lingkungan yang lebih pemahaman dan mendukung. Prinsip-prinsip ini, berakar dalam koneksi yang tulus dan dukungan emosional, membentuk dasar hubungan orangtua-anak yang tangguh dan berkembang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.