Sukses

Pasangan Baru Menikah, Simak 7 Tips Ini agar Pernikahan Bahagia dan Langgeng

Pasangan baru menikah biasanya berisi kehidupan yang manis dan indah. Namun, penting juga tahu agar memiliki hubungan kuat agar langgeng.

Liputan6.com, Jakarta Bagi pasangan baru menikah, hal yang di depan mata biasanya indah-indah. Namun, penting untuk diketahui bahwa pernikahan layaknya kehidupan yang dinamis naik dan turun. Maka perlu diketahui beberapa hal yang penting agar jadi pondasi pernikahan kuat, bahagia dan awet.

Berikut saran konselor pernikahan Terry Eagan untuk pasangan baru menikah agar pernikahan kuat, sehat dan langgeng seperit mengutip Brides.

1. Komunikasi Jadi Kunci

"Ngobrol, ngobrol dan ngobrol," kata Eagan.

Komunikasikan mulai dari hal kecil seperti bercerita aktivitas seharian hingga hal-hal besar seperti mengelola keuangan adalah hal vital dalam pernikaha.

Semakin mengenal satu sama lain maka makin mudah mencari jalan keluar bila masalah muncul.

2. Sesekali Kencan

Jangan terjebak pada rutinitas. Maka penting sesekali kencan romantis atau piknik bersama. Bisa juga dijadwalkan misalnya dua minggu sekali pergi kencan berdua.

3. Diskusi soal Rencana Jangka Pendek dan Panjang Keuangan

Tak dapat dimungkiri bahwa penyebab pertengkaran tersering pada pasangan suami istri adalah soal keuangan. Maka dari itu, diskusikan soal keuangan secara berkala termasuk mengevaluasi keuangan.

Lalu, diskusikan jangka panjang soal tujuan-tujuan keuangan yang ingin dicapai. Misalnya ingin memiliki rumah, kendaraan baru, liburan luar negeri. Bahas juga soal rencana investasi ke depan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

4. Bersiaplah untuk After-Wedding Blues

Bisa jadi mengalami perasaan sedih pasca menikah atau after-wedding blues. Ini mengacu pada suasana hati sedih yang dialami pengantin baru di tiga hingga enam bulan sesudah pernikahan.

"Ini adalah suatu perasaan yang menggambarkan antiklimaks sesudah pesta dan bulan madu usai lalu menghadapi kenyataan atau kehidupan pernikahan yang biasa-biasa saja," kata terapis hubungan Geoff Lamb.

5. Tetap Jalin Hubungan dengan Teman dan Keluarga

Ketika Anda sudah menikah bukan berarti meninggalkan orang-orang penting yang hadir sebelum pernikahan. Anda masih butuh teman dan keluarga untuk bersosialisasi.

"Pasangan bukanlah segalanya," kata Eagan beri peringatan.

 

3 dari 3 halaman

6. Kehidupan Seks yang Memuaskan Bagi Suami Istri

Seks adalah bagian penting dalam hubungan pernikahan, jadi sebaiknya pastikan kehidupan seksual Anda berdua memuaskan. Jika ada masalah fisik yang mempengaruhi performa bercinta, temui dokter dan diskusikan situasinya dengan pakar serta pasangan.

7. Jangan Bandingkan dengan Kehidupan Pernikahan Orang Lain

Setiap pernikahan itu unik dan istimewa, jadi jangan membandingkan kehidupan pernikahan orang lain. Hal ini tidak hanya tidak adil bagi pasangan tetapi juga menimbulkan ekspektasi yang tidak realistis.

Sebaliknya, tonjolkan kualitas yang membuat Anda jatuh cinta pada orang tersebut. Apa kelebihan dia dan Anda sehingga saling mengisi."

Daripada berusaha memiliki pernikahan yang sempurna, luangkan waktu untuk membangun kehidupan yang sehat dan bahagia," saran Eagan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.