Sukses

Saraf Kejepit, Berapa Lama Penyembuhannya?

Ada beberapa cara pemulihan yang dapat dilakukan, mulai dari beristirahat, mengompres dengan air dingin, menggunakan obat pereda nyeri, akupuntur, hingga fisioterapi.

Liputan6.com, Jakarta Sebagian besar orang secara tidak langsung pernah mengalami saraf kejepit dan kondisi ini dipastikan sangat mengganggu aktivitas harian. Salah satu lokasi cidera yang menjadi keluhan adalah di bagian pinggang. 

Cidera di area pinggang dalam istilah kedokteran disebut dengan nyeri pinggang atau low back pain (LBP) dan ternyata hampir 80 persen kondisi ini disebabkan karena masalah otot pinggang. 

Bahkan diketahui, kondisi nyeri pinggang ini dialami usia produktif. Penyebabnya beragam, mulai dari salah posisi duduk, salah posisi tubuh saat mengangkat barang berat, hingga faktor fisik yaitu berat badan berlebih. 

Nah ketika mengalami LBP, apa yang dilakukan? Ada beberapa cara pemulihan yang dapat dilakukan, mulai dari beristirahat, mengompres dengan air dingin, menggunakan obat pereda nyeri, akupuntur, hingga fisioterapi. 

Namun pertanyaannya, berapa lama upaya penyembuhan LBP ini? Biasanya kondisi nyeri pinggang dialami selama dua minggu. Oh ya, kamu wajib waspada jika tidak ada perbaikan nyeri dalam waktu 6-8 minggu, artinya harus mencari penyebab lain disamping masalah otot.

Oleh karena itu, jika kondisi nyeri pinggang nggak kunjung mereda alias berkepanjangan, ada baiknya langsung konsultasi ke dokter. Bisa jadi ada penyakit serius yang kamu alami. 

Untuk mengantisipasi kondisi yang nggak diinginkan, pilihlah dokter spesialis yang fokus mempelajari berbagai macam fungsi dan gangguan yang dapat terjadi pada sistem tulang dan sendi. 

Ya, pilihlah Dokter Konsultan Spesialis Ortopedi dan Traumatologi dari rumah sakit andal yang memiliki fasilitas mumpuni. 

Dengan fasilitas yang lengkap, kamu bisa segera tahu kondisi tulang dan sendi yang menjadi penopang berat tubuh dan berperan penting dalam mobilitas sehari-hari. 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.