Sukses

Pria, Ini Beda Suplemen Herbal dan Obat Kuat

Untuk meningkatkan stamina dan vitalitas pria, Sutra luncurkan suplemen yang terbuat dari herbal.

Liputan6.com, Jakarta Banyak pria kadang tidak merasa percaya diri dan membutuhkan obat kuat. Namun sayangnya obat kuat yang beredar di pasaran seringkali mengandung bahan kimia. 

Seperti disampaikan Brand Manager Sutra Daniel Tirta, banyak pria yang belum mengetahui bahwa obat kuat yang beredar di pasaran seringkali mengandung bahan kimia yang seharusnya diresepkan oleh dokter.

Hal ini tentunya membahayakan kesehatan terutama jika orang yang mengonsumsi obat tersebut memakainya secara berlebihan. Untuk itu, penting bagi masyarakat untuk mengonsumsi suplemen yang aman, seperti suplemen herbal.

"Obat kuat di pasaran seringkali memiliki kandungan bahan aktif yang dicampur dengan chemical tertentu. Campuran dalam obat kuat kuat itu seharusnya tidak dijual bebas, melainkan dengan resep dokter," ujarnya saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Senin (23/10/2017).

Di sisi lain, suplemen herbal yang diberi nama Sutra Perkasa terbuat dari tiga bahan alami, yaitu tongkat ali yang berkhasiat menstimulasi produksi hormon testosteron, ekstrak ginseng yang bekerja dengan meningkatkan meningkatkan stamina dan menjaga vitalitas pria agar tetap dalam kondisi prima dan horny goat weed untuk menambah gairah seksual pria.

Selain terbuat dari herbal, suplemen ini juga dibuat dengan menggunakan cangkang herbal Vcaps Plus Capsule yang terbuat dari tumbuh-tumbuhan dan telah banyak digunakan di negara maju.

"Kapsul tersebut tidak menggunakan hard gelatine capsule (HGC) yang berasal dari hewan. Vcaps ini kita impor dari Amerika," ucap Brand Manager Sutra Daniel Tirta di acara tersebut.

Menurut Daniel, suplemen ini aman dan minim efek samping karena terbuat dari herbal. Dia berharap, produk tersebut dapat membantu pria untuk meningkatkan stamina dan menjadi pria perkasa seutuhnya.

 

Saksikan video menarik berikut : 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.