Sukses

Ini Dampak Kesehatan Tidur di Ruangan Terang

Studir terbaru menunjukkan, tidur di ruangan terang berdampak pada otot dan tulang.

Liputan6.com, Jakarta Tubuh memerlukan istirahat yang cukup. Tidur, adalah salah satu mekanisme tubuh untuk beristirahat dan memperbaiki kondisi tubuh.

Agar mendapatkan kualitas tidur yang bagus, beragam cara dilakukan. Ada yang terbiasa dalam ruangan gelap, namun berkebalikan sebagian orang merasa nyaman tidur dengan cahaya lampu yang terang.

Untuk Anda yang terbiasa tidur dengan cahaya lampu terang benderang di dalam kamar, sebaiknya mulai biasakan tidur dalam gelap. Sebuah penelitian menunjukkan, keterkaitan antara tidur dengan cahaya terang lampu dengan masalah otot dan tulang.

Dilansir dari Independent, Sabtu (16/5/2016), para peneliti menggunakan tikus yang dipelihara yang disinari cahaya lampu terus menerus selama enam bulan. Tikus juga mendapat cahaya terang dari lampu saat tidur. Ketika diperiksa, tikus percobaan ditemukan masalah pada tulang, otot dan berkurangnya sistem kekebalan tubuh. Seolah-olah, tubuh tikus itu bereaksi terhadap infeksi.

"Kami dulu berpikir cahaya dan kegelapan tidak berbahaya atau berdampak netral terhadap kesehatan," kata Professor Johanna Meijer dari Leiden University Medical Centre, Belanda. Professor Johanna Meijer sekaligus menjadi pemimpin tim yang meneliti subyek ini.

Namun, hasil studi menunjukkan simpulan sebaliknya.

Simak kelanjutan artikel dengan meng-klik tautan berikut ini.

Artikel Rekomendasi

Bersama Suami Barunya, Wanita Ini Rawat Mantan Suami yang Lumpuh

Berfoto Bugil di Pinggir Jalan, Pasangan Ini Ditangkap Polisi

Empat Pertanyaan Umum Tentang Oral Seks

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.