Sukses

Perayaan Hari Raja Belanda Tekankan Ramah Lingkungan, Proyek Transisi Energi Hijau Bareng Pertamina Salah Satunya

Duta Besar untuk Indonesia Lambert Grijns menyambut warga Indonesia dan Belanda untuk merayakan hari ulang tahun Raja Belanda Willem-Alexander di Erasmus Huis, Jakarta Selatan pada Rabu, 3 Mei 2023. Acara resepsi itu mengusung tema ramah lingkungan.

Liputan6.com, Jakarta - Duta Besar (Dubes) untuk Indonesia Lambert Grijns menyambut warga Indonesia dan Belanda untuk merayakan hari ulang tahun Raja Belanda Willem-Alexander yang disebut sebagai King's Day atau Hari Raja. Perayaan itu digelar di Erasmus Huis, Jakarta Selatan pada Rabu, 3 Mei 2023. 

Hari Raja atau dalam bahasa Belanda yakni Koningsdag sejatinya jatuh tiap tanggal 27 April, bertepatan dengan ulang tahun Raja Willem-Alexander. Namun karena saat itu bertabrakan dengan hari Lebaran di Indonesia, acara pun diundur. 

Mengusung tema "orange goes green", acara resepsi juga bertujuan untuk mempromosikan solusi kreatif yang ramah lingkungan. Warna oranye melambangkan Hari Raja sekaligus warna nasional Belanda, sementara warna hijau menandakan hal yang berhubungan dengan lingkungan. 

Oleh sebab itu, acara resepsi tidak sediakan alat makan plastik. Semuanya mulai dari piring, sendok, hingga gelas, tidak berbahan plastik. Tempat acara pun digelar outdoor.

"Dekorasi yang digunakan sebagian besar bahannya ramah lingkungan dan dapat didaur ulang," kata Dubes Lambert dalam kata sambutannya. 

Acara resepsi tidak hanya diisi dengan pidato, tetapi juga ada sesi bersulang, makan malam, dan hiburan. 

Kehadiran Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pun turut memeriahkan acara pada malam tersebut. Keduanya menyinggung banyak seputar hubungan kerja sama diplomatik antara Indonesia dan Belanda. Salah satu yang disinggung adalah wujud nyata Belanda dan Indonesia untuk mempromosikan proyek ramah lingkungan yang berkelanjutan.

Sejalan dengan tema ramah lingkungan di acara resepsi, Dubes Lambert mengatakan bahwa Belanda telah menjalin kerja sama dengan Indonesia dalam bidang ekonomi hijau.  

"Saat ini, perusahaan-perusahaan Belanda sedang bekerja sama bersama Pertamina untuk membangun pabrik panel surya pertama di Indonesia."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dubes Lambert Puji Kinerja Indonesia

Dalam kata sambutannya, Dubes Lambert juga memberikan ungkapan apresiasi pada Indonesia atas kesuksesan kepemimpinan Indonesia di G20 pada 2022. 

"Secara internasional, Indonesia benar-benar menunjukkan dirinya," kata Dubes Lambert. 

"Tahun lalu ketika Indonesia secara sukses menjadi pemimpin G20 untuk pertama kalinya, kini Indonesia menjadi ketua ASEAN (Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara)."

Dubes Lambert kemudian mengatakan betapa bangganya bahwa Belanda telah menjadi pintu gerbang antara Indonesia dan Eropa. Belanda adalah salah satu investor terbesar Eropa untuk Indonesia dan ASEAN, katanya.

"Kami (Belanda) adalah mitra dagang yang kuat. Dan kami adalah tempat tujuan lebih dari tiga ribu pelajar dari ASEAN setiap tahunnya," ucap Dubes Lambert. 

Ia pun berharap Indonesia bisa menjadi pintu gerbang antara Belanda dan ASEAN agar bisa meningkatkan hubungan pertemanan dan menguatkan kemitraan Belanda dengan ASEAN.

3 dari 3 halaman

Mengenai Hari Raja Belanda

Amsterdam sejauh ini adalah kota paling populer untuk merayakan Hari Raja.

Lebih dari satu juta pengunjung datang ke kota untuk menawar dan minum bir. Tidak ada angkutan umum, mobil, atau taksi yang diperbolehkan di kota pada hari itu, jadi biasanya warga Belanda bersepeda atau berlayar dengan perahu, dilansir dari Dutch Review, Kamis (4/5/2023).

Anda dapat menemukan banyak pertunjukan jalanan dan musik di berbagai lingkungan, khususnya Jordaan dan Amsterdam Zuid. Leidseplein, Rembrandtplein, dan Jordaan harus dikunjungi jika Anda menyukai suasana pesta saat Hari Raja.

Di Belanda, Hari Raja adalah hari libur nasional. Sesuai dengan namanya, Hari Raja adalah hari ulang tahun Raja Willem-Alexander. Itu sedikit penyesuaian untuk semua orang karena dulu disebut Hari Ratu selama beberapa dekade.

Sebelumnya, warga Belanda merayakan ulang tahun ratunya, Beatrix. Namun, kini ia telah pensiun, dan telah mengubah segalanya dan meletakkan tanggung jawab pada Hari Raja.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.