Sukses

Curi Rp 2,6 Juta dari Tas Turis, Petugas X-Ray Bandara Bangkok Ditangkap

Awalnya petugas mesin x-ray Bandara Suvarnabhumi Bangkok ini membantah tuduhan pencurian yang dialamatkan kepadanya. Tetapi insiden itu terekam kamera keamanan sehingga ia tak berkutik lagi.

Liputan6.com, Bangkok - Seorang petugas keamanan yang bertugas di mesin x-ray Bandara Suvarnabhumi Bangkok, Thailand ditangkap pada Selasa 3 April 2018 malam, karena diduga mencuri 6.000 bath atau sekitar Rp 2,6 juta dari tas turis Amerika Serikat. 

Seperti dikutip dari Asia One, Kamis (5/4/2018), Thanat Monthonrat, seorang petugas keamanan yang dipekerjakan oleh sebuah perusahaan swasta, ditangkap pada pukul 18.30 waktu setempat. Tepat setelah turis berusia 89 tahun itu melapor ke petugas keamanan patroli bahwa enam lembar 1.000 bath miliknya hilang dari tas yang dipindai oleh Thanat.

Beberapa menit setelah menyadari uang dalam tasnya hilang usai dipindai petugas berusia 25 tahun tersebut, turis itu kemudian membuat komplain ke pihak bandara Bangkok.

Tim keamanan bandara bergerak cepat dengan mencari Thanat yang masih bertugas di mesin x-ray, dan menemukan uang si turis. Petugas berusia 25 tahun itu awalnya membantah tuduhan pencurian yang dialamatkan kepadanya, tetapi insiden itu terekam kamera keamanan sehingga ia tak bisa berkutik lagi.

Menurut laporan yang beradar, Thanat diduga mengaku mengambil uang untuk kembali ke provinsi asalnya karena tak betah dengan pekerjaan barunya. Ia merasa terlalu sulit menjadi petugas x-ray, padahal baru dipekerjakan kurang dari sebulan.

Wakil Direktur Bandara Suvarnabhumi Bangkok, Kittipong Kittikhchorn, mengatakan dia telah memanggil seorang eksekutif dari perusahaan keamanan swasta dan memperingatkan perusahaan untuk lebih berhati-hati dalam memilih staf.

"Turis itu telah meninggalkan pesawat sebelum masalah itu diselesaikan, sehingga uang yang dicuri itu akan ditransfer kepadanya," jelas Kittipong.

Kittipong mengatakan langkah-langkah keamanan Bandara Suvarnabhumi Bangkok sejatinya sudah memenuhi standar internasional, dan insiden pencurian yang terjadi adalah masalah pribadi.

 

 

Saksikan juga video berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Aksi Keren Petugas Bandara

Berbeda dengan Thanat, ulah petugas di bagian bagasi pesawat maskapai Jepang ANA justru sebaliknya. Patut diacungi jempol.

Dari rekaman video yang beredar di media sosial baru-baru ini terlihat dengan apik menata koper penumpang di troli.

Seperti dikutip dari Asia One edisi 6 Februari 2018, adalah pengguna Facebook Nihongo Wakaranai yang merekam video para petugas itu pada Kamis 1 Februari lalu. Dalam videonya, terlihat dua orang tengah menurunkan koper di bagasi pesawat dari sebuah penerbangan di sebuah bandara di Jepang.

"Terekam di bandara di Jepang, menunjukkan bagaimana orang Jepang benar-benar menjaga koper Anda ... seringkali lebih baik dari dirimu sendiri," tulis akun Facebook Nihongo Wakaranai.

Video berdurasi 3 menit tersebut menunjukkan bagaimana staf dengan lembut dan cermat mengatur setiap koper ke bagian belakang truk untuk dibawa ke terminal bandara. Tidak ada penanganan yang kasar dan staf terlihat secara pribadi menyerahkan barang bawaan kepada staf lain untuk dimasukkan ke truk.

Video tersebut viral, telah dilihat lebih dari 1,8 juta kali dan dibagikan 41.000 kali.

Warganet memuji aksi para staf itu menjaga barang-barang penumpang, dan menunjukkan pekerjaan mereka dengan bangga dan memberitahu bagaimana layanan yang baik dan peduli kepada orang lain untuk dijadikan panutan.

Pengguna Facebook Haikal Khan bahkan membandingkan layanan di bagasi pesawat mereka dengan Singapura.

Berikut ini rekamannya:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.