Sukses

Ondel-Ondel Lucu Asal Taiwan Meriahkan Cap Go Meh di Indonesia

Bukan hanya Jakarta yang punya ondel-ondel. Taiwan juga punya boneka besar serupa. Namanya 'Taiwan Electric Neon Gods'.

Liputan6.com, Jakarta Bukan hanya Jakarta yang punya ondel-ondel. Taiwan juga punya boneka besar serupa. Namanya 'Taiwan Electric Neon Gods'.

Selain bisa bergoyang, ondel-ondel Taiwan menggabungkan pertunjukan tari rakyat tradisional dengan musik pop modern yang enerjik.

Untuk memeriahkan perayaan Cap Go Meh, ondel-ondel lucu itu diundang ke Indonesia. Pada 10 Februari 2017, mereka tampil di Neo Soho Mall.

Hari berikutnya, mereka memeriahkan acara Bogor Street Festival pada 11 Februari 2017.

Representative Taipei Economic and Trade Office (TETO) John Chen mengungkapkan, Electric Neon Gods adalah pertunjukan kesenian yang kental dengan ciri khas Taiwan.

Antusiasme warga Indonesia, membuat ondel-ondel unik itu selalu didatangkan dari Taiwan.

Antusiasme warga menyaksikan ondel-ondel lucu asal Taiwan (TETO)

"Agar masyarakat Indonesia bisa merasakan perpaduan antara kebudayaan tradisional Taiwan dengan tarian modern yang kreatif," kata dia seperti dikutip dari rilis TETO.

Chen menambahkan, kedatangan ondel ondel Taiwan ini ke Indonesia juga merupakan salah satu contoh yang sukses dari Kebijakan Baru ke Arah Selatan (New Southbound Policy). "Yang ingin meningkatkan interaksi antar masyarakat kedua negara," tambah dia.

Bentuk ondel-ondel Taiwan merupakan kombinasi dari sosok Feng Shiye atau Shisa (Singa Penjaga) dan San Taizu (Dewa Cilik). Sosok itu merupakan dewa pelindung masyarakat Kinmen yang selalu diterpa topan badai.

Dulu pertunjukan ondel-ondel Taiwan hanya bisa dilihat di dalam klenteng. Karena unik, kelompok kesenian tersebut pun terus berkembang hingga kini bisa disaksikan di mana pun.

Ondel-ondel Jakarta berupa boneka besar dengan tinggi sekitar 2,5 meter dan garis tengah kira-kira 80 cm, yang terbuat dari anyaman bambu sehingga mudah dipikul dari dalam.

Sedangkan 'kembarannya' dari Taipei hadir lebih mini, seukuran manusia pada umumnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.