Bokong Maling Jadi Sasaran Anak Panah Pemilik Rumah

Liputan6.com, Sydney - Seorang perampok rumah di Australia ditembak dengan panah pada "bokong atau punggung bawah" setelah dipergoki oleh pemilik rumah yang kemudian marah melihat maling itu, demikian menurut polisi.

Pada Minggu malam lalu, perampok itu sudah berhasil mencuri sejumlah uang tunai, kunci-kunci mobil, dan beberapa benda lain dari dalam sebuah rumah di Sydney.

Namun demikian, seperti dikutip dari BBC pada Senin (7/11/2016), pemilik rumah yang berusia 68 tahun memergokinya. Menggunakan busur kayu, ia menantang perampok yang sedang berusaha membawa kabur sebuah mobil.

Maling itu bergegas ke luar mobil dan meloncati pagar tapi ia tertembak panah ketika berlari menuju mobil lain di luar yang akan dipakainya untuk melarikan diri.

Ia berhasil menggunakan mobil itu untuk melarikan diri. Belum ada laporan jelas tentang cedera yang dialaminya.

Juru bicara polisi New South Wales menjelaskan kepada BBC, "Polisi menyita sejumlah benda dari lokasi, termasuk busur dan beberapa panah yang serupa."

Petugas itu menambahkan, "Menurut kami, panah itu masih menancap pada pihak yang cedera."

Para petugas forensik akan memeriksa tempat kejadian perkara di Wattle Grove, arah barat daya Sydney.

Undang-undang Australia tidak selalu menguntungkan pemilik rumah sekiranya seorang penerobos cedera atau meninggal dunia, bahkan setelah menimbang-nimbang apakah seseorang sedang membela diri atau menggunakan "kekuatan berlebihan."

Tapi, busur kayu tidak dilarang di negara bagian New South Wales dan tidak memerlukan izin khusus.