Sukses

Fantasi Tuli, Wadah Komunitas Tuli untuk Lebih Kreatif dalam Seni

Berdiri setahun lalu, Fantasi Tuli merupakan komunitas dimana teman tuli dapat berkumpul untuk mengekspresikan jiwa seni dan kreativitas mereka. Kegiatan seni ini meliputi pembuatan film, fotografi, seni pertunjukan, musik, dan lainnya.

Liputan6.com, Jakarta Menciptakan lingkungan dan kehidupan yang inklusif untuk penyandang disabilitas merupakan harapan besar yang dimiliki Hasna Mufidah (29). Perempuan yang biasa dipanggil Mufi ini merupakan seorang Tuli yang aktif bekerja dalam dunia seni dan berhasil menjadi pendiri organisasi Fantasi Tuli.

Berdiri setahun lalu, Fantasi Tuli merupakan komunitas dimana teman tuli dapat berkumpul untuk mengekspresikan jiwa seni dan kreativitas mereka. Kegiatan seni ini meliputi pembuatan film, fotografi, seni pertunjukan, musik, dan lainnya.

“Fantasi Tuli berdiri tanggal 9 Bulan September tahun 2019, karena tujuan aku ini memberikan serta mendukung Tuli untuk dapat berkegiatan kesenian,” ucap Mufi saat diwawancarai tim Disabilitas-Liputan6.com

Mufi yang merupakan seorang penari dan aktris ini bercerita bahwa sejak kecil, ia sebenarnya sudah suka menari namun hal itu tak sempat dilanjutkannya. Ia merasa hal itu tidak akan membawanya kemana-mana. Namun, hal itu berubah seiring dengan pengalaman dan inspirasi yang didapatnya dari guru dan teman-temannya.

“Tahun 2016 saya baru ketemu teman-teman Tuli dan beberapa komunitas Tuli. Ketika teman saya (Surya) menceritakan bahwa dia baru pulang dari camping Tuli di sana dia banyak ketemu teman baru dari Asia, Amerika, dan Eropa. Ada salah satu asal Tuli amerika kerja staff president obama. Aku baru sadar dan mikir kenapa Tuli Indonesia jarang menerima kerja seperti kesetaraan masyarakat lain / non disabilitas. Akhirnya saya mengedukasi dan advokasi bahwa saya identitas Tuli dan perkenalkan budaya Tuli,” ucap Mufi.

 

Simak Video Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Terinspirasi oleh para pekerja seni

Selain itu, Mufi juga bercerita bahwa ia terinspirasi oleh para pekerja seni yang berhasil memenangkan berbagai penghargaan dan pencapaian di dunia seni.

“Seperti aktor Tuli Marlee Martin asal Amerika. Dia pertama memenangkan award aktor terbaik film di Hollywood. Dia inspriasi bahwa Tuli bisa terlibat main film dan dia dapat dukungan karakter peran utama sebagai orang Tuli. Salah fatal kalau orang dengar merampas atau pura-pura menjadi Tuli.  Selain itu, ada seniman Tuli Christine Sun Kim, dia Artist Visual Music. Dia memiliki karya sendiri dan unik membuat promosi tentang sejarah, identitas, budaya, komunitas Tuli. Terakhir, Nyle salah satu model mantan pemenang America’s Next Top Model. Dia producer membuat film dokumenter judul Deaf U di Netflix," jelasnya.

Dengan mendirikan sebuah organisasi Fantasi Tuli, Mufi memiliki visi dan misi yang diharapkannya bisa membantu teman tuli lainnya untuk berkreasi di dunia kreatif lebih lagi.

Dari UU Dasar 1945 dan UU nomor 8 Disabilitas 2016, Mufi ingin mendorong teman Tuli untuk bergerak mewujudkan ide kreatif khususnya ekonomi, mengembangkan passion, keterampilan seniman atau karya kesenian Tuli. "Misinya yaitu menumbuhkan karakter dan membentuk identitas diri lewat kesenian,” jelas Mufi.

Saat ini, Fantasi Tuli akan terus mengerjakan dan menghasilkan karya-karya seni dari teman Tuli agar membantu komunitas ini terus menginspirasi dan meningkatkan kreativitas komunitas disabilitas maupun masyarakat luas lainnya.

“Tim Fantasi Tuli masih banyak mau melakukan kegiatan kesenian ke depan nya dan tujuan mengembangkan identitas melalui kesenian dari karya Tuli. Biasanya rencana membuat acara untuk hari peringatan misal hari Tuli nasional , hari musik nasional, hari seni sedunia. Ikut program lomba / festival misal film, pertunjukan,dll.”

 

 

 

(vania accalia)

3 dari 3 halaman

Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.