Sukses

Dokumen Hasil Rekapitulasi Beredar, Kim Garam Dikonfirmasi Bersih dari Tuduhan Bullying

Sebuah dokumen yang beredar di media sosial ungkap Kim Garam tak bersalah.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah dokumen baru beredar di media sosial yang berisikan rekapitulasi kasus bullying yang dituduhkan kepada Kim Garam ex-Le Sserafim. Dokumen yang diunggah akun Instagram @y__urm, merupakan akun Instagram milik teman Kim Garam.

Dalam dokumen tersebut dijelaskan secara detail mengenai kontroversi dan juga dijelaskan tentang posisi Kim Garam yang diduga sebagai perundung. Kim Garam dikonfirmasi sepenuhnya bersih dari tuduhan yang dilemparkan kepadanya.

Dituliskan bahwa, Kim Garam memang benar sempat menaikkan suaranya terhadap korban, namun bukan untuk melakukan perundungan tetapi karena ingin membela seorang teman yang telah diambil fotonya tanpa izin dan menyebarkannya.

Dirinya dikonfirmasi bukan perundung/pem-bully dan tidak melakukan apa pun yang dituduhkan korban kepadanya.

Disebutkan juga dalam dokumen tersebut, tersangka yang menuduh Kim Garam menghasut setiap kejadian berdasarkan sisi sang korban. Namun dalam kenyataannya Kim Garam tidak melakukan tindakan intimidasi.

Kini tagar #JusticeForGaram dan #TheTruthAboutKimGaram ramai di Twitter terkait komentar negatif yang sebelumya dilontarkan terhadap Kim Garam.

"Ini yg dulu nge bully kemana ya? W liat dimana2 malah nyalahin agensinya yg katanya lama lah, ini lah, itu lah. Padahal kalian sendiri yg kemakan hoax," cuit akun @jeon_googie1997.

"Dari awal gausah sibuk hujat sana sini kalo belum ketauan faktanya. Bagian sekarang yang disalahin agensinya ngata"in backingan dia gede," tutur akun @moonchild04_.

"Aku ingin menangis aku telah melihat begitu banyak konten positif tentang Garam dalam beberapa hari terakhir di setiap platfrom yang mungkin akhirnya keadilan sedang dilakukan #JusticeForGaram," cetus akun @garamsparks.

"KIM GARAM PANTAS PERMINTAAN PERMINTAAN TERBESAR!! GARAM tidak bersalah, namun begitu banyak orang yang melecehkan dan menggertaknya di internet. KAMU SEMUA TAHU APA YANG KAMU LAKUKAN, MAAF JIKA KAMU BUKAN PENGECUT," ujar akun @GaramSerenes.

"Akhirnya setelah berbulan-bulan menunggu Garam dinyatakan tidak bersalah, semangat terus ya anak baik Jujur kangen bgt sama kamu, semoga kamu baik² aja dan bahagia ya," ungkap akun @KlMGARAM.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Dokumen Hasil Rekapitulasi Kim Garam

Kasus bullying Kim Garam diselenggarakan komite kekerasan sekolahnya pada 4 Juni 2018, yang dihadiri, Wakil Kepala Sekolah, Kepala Bimbingan Konseling, petugas polisi sekolah, dan 4 orang tua murid.

Pada pertemuan ini wakil kepala sekolah membacakan garis besar masalah Kim Garam dengan Yoo Eunseo.

3 dari 5 halaman

Halaman 2

Kim Garam dan Yoo Eunseo berteman baik saat awal masuk SMP.

Sampai suatu ketika, Yoo Eunso bertengkar dengan Kim Garam dan temannya yang lain, kemudian mengklaim bahwa Kim Garam menindasnya dengan menyuruhnya keluar dari group chat.

Namun, hal tersebut berakhir damai.

4 dari 5 halaman

Halaman 3

Yoo Eunso yang kesal dengan Kim Garam dan teman-temannya, meng-hack akun Facebook salah satu temannya kemudian mengupload foto tak seonoh.

Kim Garam kemudian mengetahui aksi Yoo Eunso dan bertemu dengannya untuk membicarakan masalah tersebut dan berakhir permintaan maaf yang dilontarkan Yoo Eunso.

5 dari 5 halaman

Halaman 4

Walaupun mereka sudah berdamai, teman lelaki Yoo Eunso melakukan kekerasan kepada Kim Garam dan teman-temannya serta mengancam mereka.

Tetapi aksi ini berujung damai akibat seorang siswa dari SMP lain menonton kejadian tersebut. Teman lelaki Yoo Eunso meminta maaf kepada Kim Garam dan teman-temannya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.