Sukses

Viral Pelaminan Penikahan Melayang, Bikin Bingung Para Undangan

Di jejaring sosial Twitter baru-baru ini sedang viral sebuah pelaminan yang berbeda dari biasanya.

Liputan6.com, Jakarta - Sudah menjadi hal lumrah jika sebuah pesta pernikahan digelar di sebuah gedung pernikahan. Namun, tak jarang juga mempelai pengantin yang membuat resepsi pernikahan di rumah. Hal ini dianggap mampu menghemat biaya pernikahan.

Sayangnya tak sedikit dari mereka yang harus menutup akses jalan di sekitar rumah hingga mengganggu kendaraan yang hendak lewat. Nah, di jejaring sosial Twitter baru-baru ini sedang viral sebuah pelaminan yang berbeda dari biasanya. Sebuah akun Twitter @giewahyudi mengunggah sebuah foto pelaminan yang “melayang.”

Ya, pelaminan yang diketahui milik pasangan Zulavin dan Anisa Aprilia ini dibuat beberapa meter di atas tanah hingga mampu dilewati oleh kendaraan di bawahnya. Untuk membuat pelaminan berada di atas tanah, terdapat bambu yang disusun sedemikian rupa dan memanfaatkan pagar semen di bagian sampingnya.

Pada foto tersebut juga terlihat sebuah mobil pick up sedang melintas di bawahnya. Potret pelaminan ini tentu saja sangat berbeda dengan pelaminan-pelaminan lain pada umumnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bikin warganet bingung

Unggahan pelaminan “melayang” yang dikabarkan terjadi di daerah Bandungan, Semarang tersebut sontak menuai banyak reaksi dari warganet. Banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara pengantin serta para tamu naik ke atasnya.

Seperti komentar @ryanpu “salamannya gimana ini?”

Sementara akun @ari_restunu menulis “Berpikiran positif aja..siapa tau yg nikahan emang hobi naik gunung, jadi bikin pelaminan ala2 pendaki gitu.”

Tak hanya itu ada pula warganet yang mengatakan bahwa ide ini sangat kreatif “Kenapa sih orang indonesia kelewat kreatif banget,” tulis @dindaapertiwi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.