Sukses

Mata Tak Henti Berkedut? Ternyata Ini Penyebabnya

Pernah penasaran mengapa apa yang menyebabkan mata kita kerap berkedut? ini dia jawabannya.

Liputan6.com, Jakarta Mata pernah berkedut? Banyak orang mengasosiasikan mata berkedut dengan sejumlah hal seperti akan mendapatkan uang. Padahal ungkapan tersebut hanya berupa rumor belaka dan tak dapat dibuktikan.

Tapi pernahkah kamu berpikir apa ya penyebab mata dapat berkedut? 

Jadi, mata berkedut bisa diasumsikan sebagai hal yang tak berbahaya. Berarti mata berkedut bukan menjadi tanda dari masalah medis yang serius pada tubuh. Namun, ada sejumlah kemungkinan yang menyebabkan mata berkedut.

Motifnya bisa beragam beberapa di antaranya dapat terjadi karena kelelahan dan stres. mata yang berkedut bisa langsung disembuhkan dengan tidur dan relaksasi. Tapi ada sejumlah penyabab lainnya yang sebenarnya tak boleh diabaikan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terlalu lama menatap layar komputer

Sedangkan, penyebab lainnya yakni ketegangan mata. ketika kita melapas kacamata dan mengalami kedutan bisa jadi ada indikasi bahwa kamu perlu mengganti kacamata baru.

Aktivitas komputer dan bermain ponsel, menatap layar terlalu lama dapat membuat otot mata menjadi lelah hingga akhirnya muncul kedutan.

Oleh sebab itu,kita perlu mengistirahatkan mata dari layar komputer atau ponsel. Ada baiknya menggunakan kacamata komputer khusus yang dapat mengurangi ketegangan pada mata.

Selain itu, motif lainnya seperti kafein, mata kering dan ketidakseimbangan energi menjadi penyebab mata berkedur.

Di samping itu beberapa orang percaya bahwa kekurangan zat seperti magnesium juga menimbulkan mata menjadi berkedut.

menggosok mara akibat alerfi juga bisa memicu mata berkedut karena reaksi dari histamin. Salah satu cara yang ampuh untuk mengobati mata berkedut yang sulit dikenalikan yakni menggunakan obat tetes mata anthistamin.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.