Sukses

Ragam Hoaks Catut Nama Bank BUMN, Jangan Sampai Tertipu

Bank milik pemerintah atau BUMN kerap menjadi bahan hoaks berkedok penipuan. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Liputan6.com, Jakarta - Bank milik pemerintah atau BUMN kerap menjadi bahan hoaks berkedok penipuan. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks yang mencatut nama Bank BUMN? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Bank BNI Buka Pendaftaran Gebyar Hadiah 2024 di Facebook

Beredar di media sosial postingan Bank BNI sedang membuka pendaftaran untuk gebyar hadiah tahun 2024 di Facebook. Postingan itu beredar sejak tengah pekan ini.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 1 Februari 2024.

Berikut isi postingannya:

"𝙂𝙀𝘽𝙔𝘼𝙍 𝘽𝙉𝙄 SPECIAL TAHUN BARU 2024𝙆𝙝𝙪𝙨𝙪𝙨 𝙉𝙖𝙨𝙖𝙗𝙖𝙝 𝘽𝙖𝙣𝙠 𝘽𝙉𝙄𝙖𝙮𝙤 𝙗𝙪𝙧𝙪𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙛𝙩𝙖𝙧 𝙖𝙜𝙖𝙧 𝙠𝙖𝙢𝙪 𝙗𝙚𝙧𝙠𝙚𝙨𝙚𝙢𝙥𝙖𝙩𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙣𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙥𝙚𝙢𝙚𝙣𝙖𝙣𝙜 𝙃𝘼𝘿𝙄𝘼𝙃 𝙐𝙏𝘼𝙈𝘼• 1 𝙈𝙤𝙗𝙞𝙡 𝙏𝙚𝙨𝙡𝙖 (𝙐𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙏𝙖𝙗𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝘽𝙉𝙄 𝙏𝙚𝙧𝙗𝙖𝙣𝙮𝙖𝙠)• 2 𝙈𝙤𝙗𝙞𝙡 𝙃𝙞𝙡𝙪𝙭 𝘿𝙪𝙗𝙡𝙚 𝘾𝙖𝙗𝙞𝙣• 2 𝙈𝙤𝙗𝙞𝙡 𝙍𝙖𝙞𝙯• 100 𝙐𝙣𝙞𝙩 𝙈𝙤𝙩𝙤𝙧 𝙃𝙤𝙣𝙙𝙖 𝙋𝘾𝙓-160"

Lalu benarkah postingan Bank BNI sedang membuka pendaftaran untuk gebyar hadiah tahun 2024 di Facebook? Simak dalam artikel berikut ini...

2. Cek Fakta: Tidak Benar BRI Bagikan Subsidi Pengentasan Kemiskinan dari Pemerintah Rp 5 Juta

Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi Bank BRI bagikan subsidi pengentasan kemiskinan dari pemerintah sebesar Rp 5 juta. Kabar tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Informasi Bank BRI bagikan subsidi pengentasan kemiskinan dari pemerintah sebesar Rp 5 juta berupa tautan sebagai berikut.

"http://aheadshorthand.top/bri-v2w/tb.php?gk=hf1675413844594"

Jika tautan tersebut diklik mengarah pada sebuah halam situs yang terdapat narasi sebagai berikut.

"🎉BRI National Government Poverty Relief Subsidy🎊6 February, 2023

Congratulations!

BRI National Government Poverty Relief Subsidy

Through the questionnaire, you will have a chance to get 5000000 Rupiah ."

Untuk mendapatkan subsidi pengentasan kemiskinan penerima informasi diarahkan mengisi kuesioner.

Benarkah informasi Bank BRI bagikan subsidi pengentasan kemiskinan dari pemerintah sebesar Rp 5 juta? Simak dalam artikel berikut ini...

3. Cek Fakta: Hoaks Postingan Tawaran Jadi Nasabah Prioritas Bank BRI

Beredar di media sosial postingan yang menawarkan untuk menjadi nasabah prioritas Bank BRI. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Instagram. Akun itu mempostingnya pada 4 Juni 2022.

Berikut isi postingannya:

"Promo Upgrade kartu ke prioritas 𝖲𝗒𝖺𝗋𝖺𝗍 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗆𝖾𝗇𝗃𝖺𝖽𝗂 𝗇𝖺𝗌𝖺𝖻𝖺𝗁 BRI 𝖯𝗋𝗂𝗈𝗋𝗂𝗍𝖺𝗌 𝖺𝖽𝖺𝗅𝖺𝗁 sebagai berikut :

1. M𝖾𝗆𝗂𝗅𝗂𝗄𝗂 𝗌𝖺𝗅𝖽𝗈 𝗆𝗂𝗇𝗂𝗆𝗎𝗆 𝖱𝗉. 10 𝖩𝗎𝗍𝖺 𝖽𝗂𝗌𝖺𝖺𝗍 𝗉𝖾𝗇𝗀𝖺𝗃𝗎𝖺𝗇 𝗎𝗉𝖽𝖺𝗍𝖾 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝗍𝖾𝗋𝗌𝗂𝗆𝗉𝖺𝗇 𝖽𝗂 𝗍𝖺𝖻𝗎𝗇𝗀𝖺𝗇/𝗀𝗂𝗋𝗈/𝖽𝖾𝗉𝗈𝗌𝗂𝗍𝗈/𝗂𝗇𝗏𝖾𝗌𝗍𝖺𝗌𝗂 𝖺𝗍𝖺𝗎 𝗀𝖺𝖻𝗎𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝗄𝖾𝗍𝗂𝗀𝖺𝗇𝗒𝖺

2. Sudah Menggunakan Aplikasi BRIMO

3. 𝖴𝗇𝗍𝗎𝗄 50 pengajuan nasabah 𝗉𝖾𝗋𝗍𝖺𝗆𝖺 𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗇𝖽𝖺𝗉𝖺𝗍 𝖻𝗈𝗇𝗎𝗌 𝗄𝖺𝗋𝗍𝗎 𝗄𝗋𝖾𝖽𝗂𝗍 𝗂𝗇𝖿𝗂𝗇𝗂𝗍𝖾 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗅𝗂𝗆𝗂𝗍 𝗄𝗋𝖾𝖽𝗂𝗍 𝗁𝗂𝗇𝗀𝗀𝖺 𝖱𝗉. 500 𝖩𝗎𝗍𝖺

Bebas biaya bulanan 𝖯𝖾𝗇𝗀𝖺𝗃𝗎𝖺𝗇 & pengaktifan secara 𝗈𝗇𝗅𝗂𝗇𝖾 Kartu akan dikirim 2-3 hari kerja ke alamat, Promo 1 Juni 2022 - 1 Juli 2022."

Lalu benarkah postingan yang menawarkan untuk menjadi nasabah prioritas Bank BRI? Simak dalam artikel berikut ini...

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini