Sukses

Tiga Pemain Schalke Bisa Jadi Pembunuh Chelsea

Jika tak ingin dipermalukan, Chelsea harus mengawal ketat tiga pemain kunci Schalke, Julian Draxler, Kevin-Prince Boateng, dan Adam Szalai.

Chelsea diwajibkan bermawas diri saat menjamu Schalke di partai keempat babak kualifikasi Grup E Liga Champions, Kamis 7 November 2013 dinihari WIB. Meski bermain di markasnya sendiri, Chelsea tetap harus waspada sebab Schalke datang dengan mengandalkan sejumlah pemain yang bisa memberikan mimpi buruk bagi kubu tuan rumah.

Ada tiga sosok yang patut disorot dan diwaspadai. Julian Draxler, Kevin-Prince Boateng, dan Adam Szalai sangat berbahaya jika tak dibiarkan menguasai bola di lini pertahanan lawan. Di musim ini ketiganya menjelma sebagai personel kunci yang menghidupkan permainan tim berjuluk The Royal Blues tersebut.

Draxler dan Boateng punya peran penting di lini tengah. Meski gaya permainan keduanya berbeda, Draxler dan Boateng tetap bisa bekerja sama dengan baik. Kedua pemain tersebut bahkan sudah bisa menorehkan empat gol di dua ajang berbeda musim ini.

Draxler yang merupakan pemain binaan asli Schalke baru mencetak satu gol di ajang Bundesliga. Namun di kancah Eropa, pemain berusia 20 tahun tersebut mampu mengukir tiga gol sejauh ini. Sementara Boateng, pemain yang dibuang AC Milan itu berhasil mengukir tiga gol di ajang Bundesliga. Sisanya, ia cetak di Liga Champions.

Selain Boateng, ada pemain asal Hungaria Szalai yang sudah mencetak tujuh gol di musim ini. Lima di antaranya dicetak di Bundesliga dan dua lainnya diukir di ajang Liga Champions. Meski status awalnya hanya sebagai pemain pelapis Klaas Jan Huntelaar, Szalai lambat laun akhirnya bisa menjelma sebagai bomber andalan skuat asuhan Jens Keller.

Selain tiga pemain tadi, Schalke sebenarnya juga masih memiliki sejumlah pemain hebat lain di dalam skuatnya. Nama-nama seperti Jefferson Farfan, Felipe Santana, Dennis Aogo, Roman Neustadter, dan Benedikt Howedes rasanya tak pantas untuk dipandang sebelah mata. Meski sudah pernah kalah oleh Chelsea di laga dua pekan lalu, Schalke dengan materi pemain yang bagus tentu masih berpeluang untuk mencuri poin di Stamford Bridge Stadium.

Dalam menghadapi laga nanti, kepercayaan diri para pemain Schalke kian meningkat. Motivasi itu terbangun setelah mereka menang 2-0 di laga akhir pekan kemarin. Di sisi lain, Chelsea yang diarsiteki Jose Mourinho justru dipaksa kalah 0-2 oleh Newcastle United dalam laga terakhir di Liga Premier.  

Jika bisa memanfaatkan kondisi psikologis lawan yang sedang goyah ini, bukan tak mungkin Schalke bisa mencuri tiga poin sempurna di laga kali ini. Apabila bisa melakukan itu, maka mereka berhak untuk menggeser Chelsea dari puncak klasemen Grup E. (Vin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini