Sukses

Bocoran Luca Marini, Valentino Rossi Ternyata Masih Marah dengan Marc Marquez Sejak MotoGP Malaysia 2015

Pembalap Mooney VR46 Ducati Luca Marini ungkap kembali hubungan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez. Permusuhan kedua bintang MotoGP ini terjadi sejak insiden di sirkuit Sepang.

Liputan6.com, Jakarta Pembalap Mooney VR46 Ducati, Luca Marini mengungkapkan kembali hubungan antara kakak tirinya Valentino Rossi dengan Marc Marquez. Ternyata, meski sudah 8 tahun berlalu, Rossi masih marah dengan Marquez buntut dari insiden di MotoGP Malaysia 2015 lalu.

Gara-gara insiden di sirkuit Sepang pada 2015 itu, Valentino Rossi mendapatkan sanksi start dari posisi paling belakang di MotoGP Valencia 2015. Akhirnya, dia gagal meraih gelar ke delapan MotoGP karena kalah poin dari Jorge Lorenzo.

Permusuhan antara Rossi dengan Marquez juga sudah dikisahkan lewat film dokumenter. Film ini diproduksi oleh Marquez dan Amazon Prime.

Luca Marini kembali menceritakan soal permusuhan antara abangnya dengan Marc Marquez. Saat itu, dia masih sangat belia.

"Saya saat itu ada di rumah dan saya tak mengalaminya dalam jarak dekat, karena ada perbedaan waktu juga," kata Marini yang saat itu berusia 18 tahun seperti dikutip as.

Insiden MotoGP Malaysia 2015 yang terkenal itu ditandai dengan aksi Rossi yang menjatuhkan Marquez. Karena insiden itu, Rossi gagal jadi juara MotoGP 2015.

"Ada pembicaraan soal itu tapi tidak banyak. Rossi juga tak banyak bicara soal itu dengan saya, tapi saya yakin dia masih marah," kata Marini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

MotoGP Malaysia Pecah Belah Fans

 

MotoGP Malaysia 2015 membuat fans terpecah. Seperti fans sepak bola, fans jadi terbelah dua antara Rossi dan Marquez.

Marini pun ditanyai soal ini. Dia membenarkan fans seharusnya tak terlalu fanatik soal ini.

"Saya setuju dengan itu," katanya.

 

3 dari 4 halaman

Luca Marini Sambut Marquez di Ducati

 

Di luar itu, Marc Marquez seperti diketahui bakal mengakhiri masa baktinya dengan Repsol Honda setelah MotoGP Valencia. Luca Marini mengaku sambut baik kehadiran Marquez yang sama-sama bakal memakai motor setahun lebih tua atau 2023 di MotoGP 2024 nanti.

"Ini fantastis. Dia pembalap yang luar biasa, sangat kuat, tapi seperti yang lain, dia harus berjuang raih kemenangan, kami sudah punya Jorge dan Pecco yang melakukannya," kata Marini.

"Marquez juga bisa raih gelar juara? Pecco pernah juara. Tak ada yang bakal berubah."

 

4 dari 4 halaman

Luca Marini Bisa Jadi Juara? Itu Bisa Diatur

 

Luca Marini selama ini kerap dikritik karena kedekatannya dengan Rossi. Namun Marini mengaku tak mengindahkan kritikan yang menyebut dirinya bisa tampil di MotoGP karena kakaknya.

"Saya punya jiwa besar. Saya tak seganas Rossi, orangnya lebih damai," kata Marini.

"Apakah saya bisa juara di masa depan? Semua tergantung saya. Itu bisa diatur," dia menambahkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.