Dikalahkan Newcastle, Manajer MU Erik ten Hag Minta Anak Asuhnya Segera Bangkit

"Mereka bertekad untuk memenangkan pertandingan ini, tetapi Anda harus menyamainya dan menyadari situasinya sejak awal. Kami tidak memasuki sepertiga akhir, kotak penalti, terlalu sering dari lawan, tetapi mereka dapat dengan mudah memasuki lapangan kami. kotak. Kita harus melakukan jauh lebih baik," ujarnya.

"Saya pikir permainan menyerang kami tidak cukup bagus. Saya tidak ingin fokus pada satu orang. Ini tentang kinerja tim. Kami tidak menghancurkan mereka. Di babak pertama kami memiliki jebakan di sisi kanan dengan Antony dan Diogo [Dalot] tapi di sebelah kiri kami hampir tidak punya apa-apa," kata Ten Hag.

"Itu adalah akhir dari pertandingan. Hari ini kami tidak menciptakan banyak peluang dan ketika kami berada di sana, kami tidak cukup bertekad untuk mencetak gol. Itulah kebenarannya. Peluang terbaik mungkin untuk menyamakan kedudukan [Anthony] Martial, tembakan yang dibelokkan. Tapi kami tidak menciptakan cukup banyak peluang," katanya

MU sekarang akan bertujuan untuk bangkit kembali ketika mereka menyambut Brentford ke Old Trafford pada Rabu malam nanti. Setan Merah ingin menang di liga untuk pertama kalinya sejak pertengahan Februari.

"Saya tidak memikirkan dua pertandingan kandang. Saya memikirkan Brentford. Itu pertandingan pertama. Jalani pertandingan demi pertandingan dan tentunya kami membutuhkan sikap yang berbeda," tambah Ten Hag.

"Saya tidak bisa mengatakan niatnya salah. Mereka mencoba melakukannya tetapi lawan menunjukkan lebih banyak rasa lapar dan keinginan daripada kami [melakukannya].

"Itu normal. Dalam satu musim Anda mengalami kemunduran, dan Anda harus menghadapinya. Kami melakukannya berkali-kali, baru-baru ini setelah Liverpool kami kembali jadi saya tidak memiliki kekhawatiran itu. Saya percaya pada tim saya. Saya percaya mereka akan bangkit kembali."

MU akan melakoni pertandingan lawan Brentford dan selanjutnya bertemu Everton pada hari Sabtu mendatang, sebelum menyambut Sevilla untuk leg pertama perempat final Liga Europa pada 13 April.