Sukses

Bola Ganjil: Kolektor Trofi Kompetisi Eropa, Mayoritas Pemain Juventus dan Ajax Amsterdam

Manchester United jadi nama terakhir yang masuk grup elite ketika menjuarai Liga Europa 2016/2017. Mereka tercatat sukses memenangkan seluruh kompetisi klub Eropa.

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United jadi nama terakhir yang masuk grup elite ketika menjuarai Liga Europa 2016/2017. Mereka tercatat sukses memenangkan seluruh kompetisi klub Eropa.

Sebelumnya MU memenangkan Piala/Liga Champions dan Piala Winners. Dengan begitu, mereka mengikuti jejak empat tim yang terlebih dahulu melakukannya, yakni Ajax Amsterdam, Bayern Munchen, Juventus, dan Chelsea.

Dari capaian unik ini, kemudian muncul pertanyaan lanjutan. Adakah pemain yang sudah memenangkan ketiga ajang utama di Eropa tersebut?

Peraih prestasi ini ternyata banyak. Ada sembilan sosok yang mencicipi torehan unik itu.

Sebanyak delapan di antaranya berada di daftar ini karena pernah menghabiskan waktu di Ajax atau Juventus. Kedua klub itu mampu memenangkan tiga ajang di bawah naungan UEFA sebelum Piala Winners diberangus pada 1999.

Ketiga nama pertama yang membukukan rekor ini adalah trio Juventus Antonio Cabrini, Gaetano Scirea, dan Marco Tardelli. Mereka menjuarai Piala UEFA 1977, Piala Winners 1984, dan Piala Champions 1985.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Jalan Lain Vitor Baia

Selanjutnya hadir Arnold Muhren (Ajax dan Ipswich Town, periode 1973-1987), Sergio Brio dan Stefano Tacconi (Juventus, 1984-1990), Danny Blind (Ajax, 1987-1995), Gianluca Vialli (Sampdoria dan Juventus, 1990-1996), serta Vítor Baia (Barcelona dan FC Porto, 1997-2004).

Jika delapan nama lain melengkapi trofi usai Piala Winners dicoret, Baia mengambil jalan berbeda. Dia justru menjuarai ajang yang mempertemukan pemenang piala domestik tersebut terlebih dahulu bersama Barcelona pada 1997.

Baia lalu menguasai Piala UEFA (2003) dan Liga Champions (2004) di bawah komando Jose Mourinho.

 

3 dari 3 halaman

Piala Fairs Cikal Piala UEFA?

Fabio Cudicini sebenarnya juga bisa masuk daftar unik di atas. Sayang pandangan terhadap Piala Fairs tidak seragam.

Banyak yang menganggap ajang itu cikap Piala UEFA. Namun, tidak sedikit pula yang menolak penilaian tersebut.

Cudicini menjuarai Piala Fairs pada 1961 bersama AS Roma. Dia kemudian menjuarai Piala Winners 1968 dan Piala Champions 1969 kala membela AC Milan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.