Sukses

Bola Ganjil: Pendahulu Fabio Quartararo, Tewas Tragis karena Hindari Balap Motor

Simak kisah Gary Hocking, satu-satunya juara dunia kejuaraan balap motor dari Afrika yang tewas mengenaskan..

Liputan6.com, Jakarta - Fabio Quartararo menambah panjang daftar pemenang Kejuaraan Dunia Balap Motor dengan menguasai MotoGP 2021.

Finis di urutan empat MotoGP Emilia Romagna akhir Oktober lalu, Quartararo sukses merebut takhta Joan Mir sekaligus tidak mungkin dikejar Francesco Bagnaia. Dia melakukannya saat kompetisi menyisakan dua balapan.

Sosok berusia 22 tahun tersebut tercatat sebagai sosok asal Prancis pertama yang berjaya di kelas utama. Negeri Anggur kini bersanding bersama Italia, Inggris, Amerika Serikat, Spanyol, hingga Australia.

Namun, ada satu negara lain yang juga berada di sana. Bernama resmi Federasi Rhodesia dan Nyasaland, entitas berdaulat itu sudah bubar pada 1963.

Nama mereka tercantum berkat kehebatan Gary Hocking.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Dominasi Hocking

Hocking lahir di Wales pada 30 September 1937. Namun, dia tumbuh besar di Rhodesia Selatan.

Berlatih balapan sejak remaja, dia pergi ke Eropa pada 1958 untuk berkompetisi. Hocking langsung menunjukkan potensi dengan menempati urutan ketiga pada balapan di Nurburgring.

Setahun kemudian, Hocking menduduki posisi dua klasemen akhir kelas 250cc bersama pabrikan Jerman Timur MZ.

Potensi tersebut meyakinkan MV Agusta, pabrikan tersukses pada periode itu, untuk memberinya kursi pada musim 1960. Hocking membayar kepercayaan mereka dengan menjadi runner-up kelas 125cc, 250cc, dan 350cc.

Menyusul pensiunnya sang juara bertahan John Surtees tahun 1961, Hocking menjadi andalan top MV Agusta. Hocking lalu tampil dominan untuk memenangkan kelas 350cc dan 500cc.

 

3 dari 4 halaman

Pensiun di 24 Tahun

Masih berusia 24 tahun, Hocking pensiun mendadak pada awal musim 1962. Dia terpukul setelah teman dekat Tom Phillis meninggal pada balapan Isle of Man TT.

Hocking memutuskan kembali ke Rhodesia. Merasa balap motor terlalu berbahaya, dia kemudian berpaling ke roda empat untuk berkompetisi.

Tragisnya, terlibat kecelakaan pada latihan jelang balapan GP Natal di Sirkuit Westmead, 22 Desember 1962 hingga tewas. Mobil yang dikendarainya terbang dan berputar di udara setelah melebar dari lintasan. Ditenggarai kendaraan Hocking mengalami masalah suspensi depan sehingga tidak bisa dikendalikan.

 

4 dari 4 halaman

Koloni Inggris

Capaian Hocking jelas membanggakan Rhodesia yang kini sudah tidak ada. Rhodesia Selatan merupakan koloni Inggris.

Negara tersebut kemudian digabung dengan Rhodesia Utara dan Nyasaland pada 1953 untuk membentuk Federasi Rhodesia dan Nyasaland. Setelah pecah, kawasan itu kini dikenal sebagai Zimbabwe, Zambia, dan Malawi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.