Sukses

PP KBI Gelar Coaching Clinic untuk Pelatih, Wasit dan Juri Kickboxing

Pengurus pusat Kickboxing Indonesia menggelar coaching clinic dengan pelatih, wasit dan juri kickboxing pada Juni nanti.

Liputan6.com, Jakarta Pengurus Pusat Kickboxing Indonesia (PP KBI) tak hanya membina para atlet. PP KBI juga aktif melakukan pembinaan dan pengembangan potensi pelatih, wasit dan juri.

Kali ini, PP KBI melakukan pembinaan dengan bekerja sama dengan Universitas Bhayangkara Jakarta. PP KBI siap menggelar Grading Sabuk Hitam dan Coaching Clinic Kickboxing Tingkat Nasional 2021.

Kegiatan akan dilaksanakan di Auditorium Universitas Bhayangkara Jakarta pada 3 hingga 6 Juni 2021 mendatang.Panitia kegiatan Grading Sabuk Hitam dan Coaching Clinic Kickboxing Tingkat Nasional 2021 membuka pendaftaran mulai 1 hingga 28 Mei 2021.

Pendaftaran dibatasi hanya untuk 100 orang karena masih di masa pandemi. Kalau animo membeludak, panita bakal menggelar gelombang kedua kegiatan Grading Sabuk Hitam dan Coaching Clinic Kickboxing Tingkat Nasional 2021.

Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah para penggiat dan pecinta olahraga beladiri dari berbagai latar belakang. Ketua panitia Dr N Rossi Nurasjati M.Pd mengatakan tujuan dari kegiatan ini untuk mencari bibit-bibit baru pelatih yang berkualitas.

"Selain untuk lebih mengembangkan dan mempopulerkan cabang olahraga kickboxing, melalui kegiatan ini PP KBI dengan dukungan dari Universitas Bhayangkara ingin mencetak bibit-bibit baru pelatih berkualitas," kata Rossi Nurasjati seperti rilis yang diterima media.

"Sebab PP KBI menyadari betul peran penting seorang pelatih dalam pembinaan dan prestasi atlet," dia menambahkan.

 

Video Pilihan

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

10 Penguji

Untuk kegiatan grading atau kenaikan Dan serta coaching Clinic kali ini ,PP KBI akan menghadirkan 10 penguji sekaligus mentor Kickboxing yang mumpuni. Mereka adalah Rossi Nurasjati (mantan juara dunia karate, juara Asia dua kali yang pernah menjabat sebagai Binpres KONI Pusat dan Sekjen Lemkari), Volland Humonggio, Zuli Silawanto, Setia Wijaya (mantan atlet taekwondo dan Wushu), Imelda Dinar Husein (pelatih muaythai, Certified WMO (world Muaythai organization), Mustadi Anetta, Collins O. Mogot, Agus Budiono, Anthony Ferdinand Pajouw dan Ahmad Arsani.

Sebagai cabang olahraga baru, Kickboxing memang semakin digandrungi masyarakat. Kickboxing juga sudah dipertandingkan di berbagai ajang olahraga baik yang bersifat single event maupun multi event antara lain, SEA Games, Asian Indoor & Martial Art Games, 5th Islamic Solidarity Games. Kick Boxing juga akan tampil sebagai olahraga eksebisi di PON Papua 2021.

Prestasi para atlet Kickboxing Indonesia juga cukup membanggakan. Tim Kickboxing Indonesia berhasil meraih 2 medali perak dan 6 perunggu pada SEA Games 2019 di Filipina. Meskipun induk cabor baru, namun para kickboxer Indonesia sudah mampu bersaing di pentas olahraga Asia Tenggara.

 

3 dari 3 halaman

Peran Ngatino

 

Gemilangnya prestasi para atlet Kickboxing Indonesia tentunya tidak terlepas dari peran dan komitmen Ketua Umum PP KBI Ngatino. Pria yang juga menjabat sebagai Sekjen PB Wushu Indonesia ini memberikan perhatian yang luar biasa untuk perkembangan dan kemajuan kickboxing Indonesia.

Rossi menjelaskan kegiatan Grading Sabuk Hitam dan Coaching Clinic Kickboxing Tingkat Nasional 2021 ini menjadi ruang untuk berdiskusi bagi calon-calon pelatih kick boxing bersama para Master Kickboxing Indonesia.

"Sehingga bisa melahirkan standarisasi teknik Kickboxing. Agar pembinaan atlet Kickboxing memiliki panduan yang ilmiah sesuai kaidah sport science," katanya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.