Sukses

Jorge Lorenzo Jadi Pembalap Penguji Demi Ambisi Balik ke Ducati?

Namun harapan Jorge Lorenzo untuk kembali ke Ducati bisa sirna karena minimnya jam terbang untuk mencoba motor.

Liputan6.com, Barcelona- Jorge Lorenzo disinyalir masih punya ambisi yang besar untuk kembali membalap di MotoGP. Musim ini, dia hanya gabung dengan Yamaha sebagai pembalap penguji.

Meski begitu, bos Yamaha Lin Jarvis meyakini Jorge Lorenzo punya motif tersembunyi dibalik gabung Yamaha sebagai pembalap penguji. Sayang, keinginan untuk menguji kemampuan terganggu karena Lorenzo tak bisa ikut balapan sebagai wildcard.

Seperti diketahui, karena covid-19, MotoGP menghapus kebijakan wildcard untuk seluruh kelas balapan. Ini sekaligus menghapus harapan Lorenzo untuk membalap kembali di MotoGP Katalunya.

"Jorge Lorenzo ingin melakukan tes dan balapan tahun ini. Namun dia punya tujuan tersembunyi. Dia ingin tahu apakah dia masih berambisi kembali balapan," ujar Jarvis seperti dikutip speedweek.com.

"Dia punya keinginan kuat untuk mencari tahu apakah dia masih cukup kencang, nyaman dan kompetitif. Dia berharap bisa mendapatkan itu dengan Yamaha."

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kesempatan Sedikit

 

Lorenzo harus menerima fakta hanya punya kesempatan sedikit untuk menjadi pembalap penguji. Jarvis sendiri tak tahu kapan Lorenzo akan menguji motor lagi.

Padahal kesempatan Lorenzo untuk kembali boleh disebut terbuka. Itu karena Ducati melengkapi deretan pembalapnya.

Negoisasi dengan Andrea Dovizioso masih belum final. Ini dikabarkan membuka pintu bagi Ducati untuk kembali memakai Lorenzo.

Selain itu, ada satu kursi yang masih kosong di Pramac Ducati. Hanya Jorge Martin yang dipastikan membalap di 2021, sedangkan rekannya belum.

3 dari 3 halaman

Jadwal MotoGP

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.