Sukses

Jadwal MotoGP 2020: Sensasi Anyar Balapan di Sirkuit Sama

Jadwal MotoGP 2020 akan menampilkan sensasi anyar karena pembalap bakal tampil di sirkuit yang sama dalam waktu dua pekan beruntun.

Liputan6.com, Jakarta MotoGP 2020 bakal menyajikan sensasi baru bagi seluruh pembalap. Soalnya balapan kemungkinan besar hanya digelar di Eropa selain itu pembalap menjajal satu sirkuit dua kali dalam dua pekan.

Sejauh ini sudah tujuh seri yang dicoret karena pandemi virus Corona. Dorna teranyar menghapus seri Jepang, menyusul Inggris dan Australia pekan lalu, Senin (1/6/2020). Sebelumnya MotoGP di Motegi rencananya bergulir pada 18 Oktober.

Operator kompetisi diprediksi bakal terus mengumumkan pembatalan sejumlah seri, termasuk ajang yang sempat dijadwalkan ulang.

Hingga kini ada 13 lokasi yang masih berpotensi melangsungkan balapan, termasuk tiga yang masuk kategori tunggu. Tidak akan seluruhnya dipilih karena Dorna berencana menggelar dua seri di satu sirkuit, salah satunya Jerez. 

MotoGP  2020 rencananya hanya menggelar 10-12 balapan untuk musim ini di 5-6 lokasi. Balapan di Asia pun masih tanda tanya karena Dorna ogah menggelar balapan tanpa penonton.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Protokol Kesehatan

Seri pertama MotoGP 2020 rencananya akan digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, 19 Juli. Sebuah kabar gembira mengingat sudah ada enam lomba musim ini yang harus dibatalkan akibat virus corona.

Dorna sebagai penyelenggara Kejuaraan Dunia Balap Motor kini pun sedang menyiapkan protokol kesehatan agar gelaran MotoGP tidak melahirkan klaster baru virus corona.

“Kami telah membuat protokol yang sangat jelas, bekerja sama dengan banyak Menteri Olahraga di berbagai negara yang akan kami kunjungi," kata CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta kepada situs resmi MotoGP.

"Tujuannya kami ingin mendapatkan ide dari negara mana pun tentang apa yang dapat kami lakukan," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Jadwal MotoGP

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.