Sukses

Giggs Ingin Solskjaer Jadi Manajer Permanen MU

Solskjaer mengembalikan senyuman bagi penggemar MU.

Liputan6.com, Manchester - Ole Gunnar Solskjaer terus mendapat penilaian positif sejak jadi manajer MU. Sebab ia mampu mengangkat MU dari keterpurukan di era Jose Mourinho.

Sejauh ini dari 12 laga, ia hanya membuat MU kalah sekali. Bahkan, 10 diantaranya berakhir dengan kemenangan.

Seruan agar status manajer asal Norwegia itu diubah menjadi permanen pun bermunculan. Khususnya dari para legenda MU.

Salah satu dukungan itu datang dari Giggs. Ia mendukung mantan rekan setimnya itu dipermanenkan di Old Trafford karena menilainya telah melakukan pekerjaannya sejauh ini dengan fantastis.

"Ole melakukan pekerjaan yang fantastis. Jelas saya sudah berhubungan dengannya dan ia memberi pemain kebebasan dan juga tampil dengan baik secara taktik. Kepercayaan dirinya sangat besar. Ia membuat semua orang kembali tersenyum," kata Giggs seperti dilansir Guardian.

"Ketika Anda memiliki seseorang yang mengenal klub, yang secara taktik cerdik, jelas didukung pemain dan penggemar, yang memberi Anda banyak momentum. Akan ada rintangan di jalan, tetapi kebanyakan penggemar membayangkan apa yang bisa ia lakukan dengan uang yang telah dihabiskan beberapa tahun terakhir."

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perencanaan Matang

Akan tetapi, Giggs juga meminta manajemen MU agar tidak buru-buru mengubah status Solskjaer dan mengumumkannya di media. Menurutnya yang lebih penting adalah membuat perencanaan yang baik lebih dahulu, khususnya terkait perekrutan pemain.

"Saya tidak akan terburu-buru karena Anda tidak ingin menggagalkan situasi saat ini. Perencanaan lebih penting daripada pengumuman. Lihat [Pep] Guardiola. Ia mendapatkan pemain Manchester City yang ia inginkan setahun sebelum ia mengambil alih," tuturnya.

"Jadi, jika Ole yang jadi manajer permanen, tahan pengumuman itu dan mulailah membuat rencana. Masalah kami beberapa tahun terakhir adalah kami selalu mengejar ketinggalan. Kami harus mengidentifikasi dua atau tiga pemain yang kami butuhkan jika kami ingin menang Premier League dan Liga Champions."

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini