Sukses

Cuaca dan Bahasa Jadi Kendala Gabriel Jesus di Liga Inggris

Gabriel Jesus gabung dengan City pada Januari lalu. Ini adalah pertama kalinya pemain 20 tahun itu bermain di luar Brasil.

Liputan6.com, Manchester - Bomber Manchester City Gabriel Jesus mengakui dirinya sempat kesulitan bermain di Liga Inggris. Baginya, pindah ke negara baru bukan perkara enteng.

Gabriel Jesus gabung dengan City pada Januari lalu. Ini adalah pertama kalinya pemain 20 tahun itu bermain di luar Brasil.

"Bagi banyak orang, rasanya mudah beradaptasi di Inggris, tapi tidak untukku. Untung semua orang di klub membantuku. Datang ke cuaca dingin, tanpa menguasai bahasa Inggris, itu sulit. Tapi aku senang dengan usahaku di lapangan untuk City. Fernandinho dan keluargaku sangat membantuku," kata Jesus seperti dilansir Soccerway.

Gabriel Jesus adalah striker tengah utama Brasil saat ini. Ia bakal jadi andalan Tim Samba di Piala Dunia 2018. Meski posisinya aman, namun sang pemain tak mau besar kepala.

"Apa yang telah berubah seejak tahun lalu? Tidak ada. Aku masih pemain yang sama dengan impian lolos ke Piala Dunia. Aku akan terus berkorban untuk Neymar, untuk Coutinho, untuk Willian, untuk seluruh tim. Aku harus berjuang keras tanpa bola untuk membuatnya lebih mudah bagi rekan-rekan," Jesus menambahkan.



Jesus telah mencatatkan lima gol dan tujuh penampilan bersama timnas senior Brasil. Dia juga menjadi pemain kunci keberhasilan Tim Samba saat meraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Sementara bersama City, Jesus sudah melesakkan delapan gol dalam 14 pertandingan di semua kompetisi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.