Sukses

Semifinal Piala Presiden: Jaga Kondisi, Arema Hindari Hujan

Di laga pertama, Arema akan dijamu Semen Padang di semifinal Piala Presiden 2017.

Liputan6.com, Padang - Tim pelatih Arema FC yang dikomandani Aji Santoso sangat serius mempersiapkan pasukannya untuk semifinal Piala Presiden 2017. Itu terlihat dengan adanya perhatian kepada kesehatan pemain dalam menjaga tubuh agar tak sakit saat duel lawan Semen Padang, Kamis (2/3/2017).

Salah satu cara Aji menjaga kesehatan pemain Arema dengan melakukan sesi latihan dan coba lapangan yang berlangsung di Stadion H. Agus Salim Padang, pagi hari pukul 07.30 WIB. Hal ini dilakukan untuk menghindari hujan yang biasanya terjadi sore hari di Padang.

"Kami tadi menjalani latihan pagi, meski besok kita akan bermain di malam hari. Pertimbangan saya tak ingin anak-anak capek atau malah sakit karena terkena hujan saat latihan," ujar Aji.

Selain itu, menurut pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang ini, sebelum tampil di semifinal Piala Presiden 2017 pemainnya memang membutuhkan latihan bersama meskipun hanya sebentar. Pasalnya, sejak usai laga perempat final di Solo, Minggu (26/2/2017), tim kelahiran 1987 ini belum sekalipun menjalani latihan bersama.

"Pemain sudah kurang berlatih. Maka itu saya memilih latihan pagi sekalian uji lapangan. Jika baru nanti malam latihan nanti anak-anak malah kurang beristirahat," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tidak Ada Masalah

Meskipun demikian, Aji memastikan tidak akan ada masalah bagi timnya dengan kondisi minim Latihan. Target untuk lolos ke final tetap ada dalam bidikan mereka. Caranya, tentu dengan meraih hasil positif, saat bermain away di Padang besok.

"Saya sangat percaya dengan kemampuan anak-anak. Mereka sudah dewasa dan bisa mengatur waktu mereka secara individu untuk menjaga kondisi, dengan mengatur jam istirahat untuk menjaga kondisi. Lawan yang dihadapi tidaklah mudah, saya rasa mereka memiliki tanggung jawab itu," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini