Sukses

Stefano Lilipaly: Start Timnas Sangat Buruk Lawan Thailand

Indonesia kalah 2-4 dari Thailand di laga perdana Piala AFF 2016. Lilipaly sangat kecewa dengan kekalahan skuat Garuda.

Liputan6.com, Manila - Tim nasional (timnas) Indonesia harus menelan kekalahan telak dalam laga perdana Piala AFF 2016, Sabtu (19/11/2016). Tak pelak hasil ini membuat peluang timnas ke babak selanjutnya semakin sulit.

Namun timnas belum menyerah begitu saja. Pasalnya masih ada dua laga tersisa untuk meraih tiket ke semifinal.

Stefano Lilipaly menjadi salah satu pemain kunci dalam duel melawan Thailand tadi malam. Meski tidak menyumbang gol, namun ia sukses meredam gempuran Thailand di lini tengah.

Lalu apa pendapat Lilipaly soal kekalahan timnas kemarin. Lalu apa harapannya untuk laga selanjutnya, berikut petikan wawancaranya dengan Liputan6.com di Manila:

1. Stefano bagaimana Anda menilai laga semalam?

Kami memulai laga tidak baik, jadi Anda bisa lihat kami kebobolan dua gol. Namun setelah dua gol itu, kami mampu tampil sebagai tim.

2. Indonesia bisa bangkit di babak kedua dengan mencetak dua gol, namun akhirnya kebobolan lagi, apa yang terjadi?

Sebenarnya setelah kami mencetak dua gol, kami ingin terus menekan mereka, tetapi sulit. Apalagi kami sedikit kelelahan di akhir laga yang membuat mereka mencetak dua gol tambahan, dan itu hal yang buruk.

3. Kalah di laga pertama dalam turnamen, lalu bagaimana kondisi mental para pemain?

Mental kami selalu bagus. Terlebih Thailand merupakan tim terkuat di turnamen. Lagipula kami mampu menunjukkan perlawanan karena mampu menyamakan kedudukan. Jadi saya pikir kekalahan ini tidak terlalu mengecewakan.

Kemenangan Harga Mati Lawan Filipina

4. Bagaimana Anda melihat soal laga selanjutnya melawan Filipina?

Yang jelas kami harus menang. Saya pikir kami cukup bagus meski Filipina juga bukan lawan yang berat.

5. Posisi Indonesia defisit dua gol setelah kekalahan kemarin, lalu apakah kita bisa menang besar?

Saya pikir berapapun skornya kami harus unggul satu gol daripada Filipina.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini