Sukses

5 Alasan Maklumi Kegagalan Van Gaal di MU

Kehebatan Louis van Gaal diuji hingga akhir musim nanti.

Liputan6.com, Manchester: Louis van Gaal terus digoyang media karena hasil-hasil buruk yang didapatkan "Setan Merah" belakangan ini. Teranyar yaitu tersingkirnya MU dari kancah persaingan Piala FA usai dikalahkan Arsenal 1-2 di perempat final.

Tragisnya kekalahan itu terjadi di Old Trafford, markas MU sendiri. Lebih menyakitkan lagi, gol penentu kemenangan Arsenal dilesakkan Danny Welbeck, pemain yang dibuang Van Gaal di awal musim.

Kini, media pun gencar mempertanyakan kehebatan van Gaal dalam melatih. Benarkah Van Gaal sudah gagal? Berikut Liputan6.com coba uraikan 5 alasan mengapa fans wajib maklumi kegagalan van Gaal seperti terangkum di lima halaman berikutnya:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1

1. Tipikal Manajer Telat Panas

Sepanjang kariernya sebagai manajer, van Gaal kerap tak mulus dalam membawa timnya. Di awal kepemimpinannya, klub yang diasuhnya kerap tampil tidak meyakinkan.

Di Ajax, klub pertama yang diasuhnya, Van Gaal baru memberi titel juara di tahun ketiganya melatih pada musim 1993/1994. Setelah itu, Ajax beruntun juara kembali pada 1994/1995 dan 1995/1196.

Hijrah ke Barcelona, Van Gaal juga tak melalui jalan yang mulus. Di musim pertamanya dengan Barcelona pada 1997/1998, Barcelona sempat teronggok di posisi 2 pada 14 pertandingan awal. Namun, Van Gaal berhasil membawa Barcelona juara di musim itu.

Hal yang sama terjadi saat dia memimpin AZ Alkmaar dan juga Bayern Muenchen. Tak aneh jika Van Gaal tak bidik target juara di musim pertamanya bersama MU.

3 dari 6 halaman

2

2. Gagal Boyong Pemain Terbaik

Meski mampu memecahkan rekor transfer Liga Inggris dengan memboyong Angel Di Maria dari Real Madrid, pasukan baru MU yang diboyong Van Gaal ternyata belum bisa menggaransi penampilan yang apik.

Kegagalan utama terjadi posisi bek tengah. Usai sepeninggal dua maestro pertahanan yaitu Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic, Van Gaal gagal memboyong pemain yang diincarnya seperti Mats Hummels (Borussia Dortmund) atau Ron Vlaar (Aston Villa). Dia memang mendapatkan Marcos Rojo dari Benfica. Namun satu bek tengah dirasa kurang.

4 dari 6 halaman

3

3.Adaptasi Formasi yang Tak Mulus

Louis van Gaal adalah penganut sepak bola indah Total Football. Formasi menyerang ala Belanda ini kental dengan aroma formasi 4-3-3. Sepanjang musim ini, Van Gaal ingin menjajal formasi ini karena punya trio striker ternama seperti Wayne Rooney, Robin van Persie dan Radamel Falcao.

Faktanya, Van Gaal malah kerap bereksperimen dengan menggunakan formasi 3-5-2 dan mencampurnya dengan formasi 4-4-2. Sedangkan MU sangat identik dengan formasi yang disebut terakhir.

Sejak era Alex Ferguson hingga David Moyes formasi ini seakan sulit diubah. "Goncangan" otak atik formasi ini juga berimbas kepada permainan MU yang belum stabil.

5 dari 6 halaman

4

4. Transfer Tidak Tepat Sasaran

Alasan lain yang mungkin bisa dijadikan alat untuk memaklumi kegagalan van Gaal adalah transfer yang tidak tepat sasaran. Insting membeli pemain van Gaal sepertinya kurang bagus di musim pertamanya bersama MU kali ini.

Terbukti, dia meminjam striker AS Monaco, Radamel Falcao dengan banderol 12 juta pounds. Selain itu, Falcao juga mendapatkan gaji yang wah.. Faktanya, Falcao kini hanya menjadi penghangat bangku cadangan. Nyaris pasti, striker asal Kolombia ini bakal didepak di akhir musim nanti.

Kehadiran Angel Di Maria juga patut dipertanyakan. Van Gaal sepertinya bisa memboyong pemain yang lebih bermanfaat ketimbang membeli pemain mahal seperti Di Maria

6 dari 6 halaman

5

5. Van Gaal Sulit Terima Masukan

Van Gaal adalah tipikal manajer keras kepala. Setiap masukan dari pengamat atau mantan pemain kerap tidak diindahkannya. Manajer asal Belanda ini kerap terlalu percaya diri dengan strategi yang dibeberkannya di lapangan.

Di beberapa momen yang sulit, strategi van Gaal beberapa kali memang berhasil berbuah kemenangan. Tapi tak jarang pula, Van Gaal tidak jeli menempatkan pemain. Bahkan keteguhan Van Gaal juga kerap dipertanyakan seperti ketika menggeser Wayne Rooney ke lini tengah (meski Rooney bisa memainkannya).

Namun belakangan, Rooney ditempatkan kembali ke lini depan. Ini membuat strategi MU menjadi tak konsisten, tak jelas filosofi seperti apa yang dipakai meneer yang satu ini. Apakah bos-bos di MU masih bersabar jika MU gagal ke Liga Champions?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di liga utama Inggris.

    Manchester United

  • Louis van Gaal

Video Terkini