Sukses

Momen Lebaran 2024, Bos SKK Migas dan Freeport Sambangi Rumah Dinas Kepala BKPM Bahlil Lahadalia

Beberapa pejabat terpantau hadir saat Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia gelar open house untuk perayaan Lebaran 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menggelar open house pada momen Idul Fitri 1445H atau Lebaran 2024 ini. Sejumlah pejabat terlihat ikut menghadiri jamuan yang diberikan Bahlil.

Beberapa pejabat yang terpantau hadir di antaranya ada Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto. Dwi terlihat hadir mengenakan baju batik rapi menuju ke dalam rumah dinas Bahlil Lahadalia.

Kemudian, ada pula mantan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak. Emil terlihat rapi dengan baju kemeja muslim berwarna putih. Seusai bertemu Bahlil, Emil menyapa beberapa tamu hadirin lainnya.

Selanjutnya, ada Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas. Tony terlihat mengenakan kemeja batik berwarna dominan biru. 

Tony mengaku sering menyambangi Bahlil di rumah dinasnya ini di luar agenda Open House Lebaran 2024 ini. Dia mengaku tak ada agenda kerjaan yang dibahas dalam kunjungannya kali ini.

"Silaturahmi, Lebaran enggak bahas kerjaan," ucap Tony kepada wartawan, di kediaman Bahlil Lahadalia, Jakarta, Rabu (10/4/2024).

Selain ketiga pejabat tadi, terlihat juga ada eks politisi PDI Perjuangan, Maruarar Sirait yang hadir. Diketahui, Maruarar menyatakan dukungannya terhadap pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada kontestasi politik Februari 2024.

Menurut pantauan di lokasi, banyak mobil yang terparkir berjejer di depan kediaman Bahlil. Beberapa di antaranya terlihat berlalu lalang mengantar tamu yang kemudian masuk ke rumah Bahlil.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pemerintah Tetapkan Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah Jatuh pada Rabu 10 April 2024

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah jatuh pada Rabu 10 April 2024. Keputusan itu disampaikan langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas usai mengikuti Sidang Isbat yang berlangsung di Kantor Kementerian Agama.

"Berdasarkan hisab posisi hilal di wilayah Indonesia yang masuk kriteria Mabims serta adanya laporan hilal yang terlihat disepakati bahwa 1 Syawal 1445 Hijriah jatuh pada Rabu 10 April 2024," ujar Yaqut Cholil Qoumas, Selasa (9/4/2024).

Sidang isbat ini dihadiri perwakilan dari Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, serta Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama.

Sidang isbat penentuan 1 Syawal dimulai dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama. Berdasarkan data hisab, diperkirakan ijtimak akan terjadi pada Selasa, 29 Ramadan 1445 H / 9 April 2024 M, sekitar pukul 01.20 WIB.

Saat matahari terbenam, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia diprediksi berada di atas ufuk antara 4° 52.71' hingga 7° 37.84', dengan sudut elongasi 8° 23.68' hingga 10° 12.94'.

"Berdasarkan kriteria Mabims, posisi hilal telah memenuhi kriteria visibilitas hilal dengan tinggi hilal 3 derajat dan sudut elongasi 6,4 derajat," kata Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin, dalam keterangan di Jakarta, pada Selasa 2 April 2024.

Kemenag menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia untuk melakukan pemantauan hilal atau rukyatulhilal di berbagai provinsi.

3 dari 4 halaman

Jokowi: Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Semoga Kita Bisa Saling Memaafkan dan Bersilaturahmi

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ibu Negara Iriana memberikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah kepada umat Islam di seluruh Indonesia. Jokowi mengajak masyarakat menjadikan momen Lebaran ini untuk saling memaafkan dan bersilaturahmi.

"Selamat hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin," ucap Jokowi dan Iriana yang tampak kompak menggunakan pakaian muslim berwarna putih, sebagaimana dilihat di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (9/4/2024).

"Semoga di hari yang Fitri ini kita bisa saling memaafkan dan saling bersilaturahmi untuk merajut kembali persaudaraan menjadi bangsa yang rukun dan damai yang bersatu padu membangun Indonesia," Jokowi menambahkan.

Selain itu, Jokowi juga menyampaikan pesan kepada masyarakat yang sedang dan akan melakukan mudik Lebaran. Dia berharap agar perjalanan masyarakat dalam mudik Lebaran kali ini diberikan kelancaran dan keselamatan.

"Selamat bersilaturahmi dengan kerabat dan keluarga besar. Saya berharap perjalanan lancar dan selamat," ucapnya.

"Semoga Allah SWT melimpahkan keberkahannya dan senantiasa membimbing serta melindungi kita semua," imbuh Iriana.

4 dari 4 halaman

Hari Ini Presiden Jokowi Open House di Istana Negara, Masyarakat Diminta Pakai Baju Rapi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin menggelar open house di Istana Negara Jakarta, hari ini, Rabu, (10/4/2024). Open house ini juga terbuka untuk masyarakat. Untuk itu, masyarakat diminta datang menggunakan baju rapi. 

Misalnya, memakai pakaian yang sopan, tak mengenakan celana jeans, serta memakai sepatu.

"Tentu saja di hari Idul Fitri ini di hari kemenangan ini semuanya kami yakin menggunakan pakaian bebas rapih, bernuansa muslim," ujar Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Yusuf Permana kepada wartawan, Selasa (9/4/2024).

Acara open house ini akan dimulai pukul 09.00 WIB, usai Jokowi dan Ma'ruf melaksanakan salat Idul Fitri.

"Waktu open house dimulai sejak pukul 09.00 pintu akan dibuka, beliau siap terima kedatangan pukul 09.00," kata dia. 

Yusuf juga meminta masyarakat untuk datang lebih awal sebab acara open house tidak digelar sampai sore hari.

"Waktunya tidak sampai sore karena kita ada keterbatasan, sehingga mohon maaf apabila masyarakat yang hadir nanti tidak bisa semua masuk ke dalam, karena waktu tidak terlalu lama. Kami menyarankan bagi yang ingin hadir tentu saja lebih awal lebih baik," jelasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.