Sukses

Harta Kekayaan Pahala Mansury, Kenyang Berkiprah di BUMN Kini Jadi Wamenlu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju pada Senin, 17 Juni 2023, salah satunya melantik Pahala Mansury sebagai Wakil Menteri (Wamen) BUMN).

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju pada Senin, 17 Juni 2023. Salah satu nama yang muncul yakni Pahala Nugraha Mansury atau biasa dikenal dengan Pahala Mansury.

Beliau tergeser dari posisi sebelumnya sebagai Wakil Menteri BUMN I menjadi Wakil Menteri Luar Negeri.

Lantas berapa jumlah harta kekayaan Pahala Mansury?

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 31 Desember 2022, Pahala memiliki harta sebesar Rp250 miliar yang terdiri dari lima tanah dan bangunan senilai Rp56,07 miliar, yang tersebar di Jakarta Selatan.

Selain itu, Pahala juga tercatat memiliki alat transportasi senilai Rp2,24 miliar dengan rincian satu unit Mercedes Benz B 200 tahun 2014 senilai Rp400 juta.Mercedes Benz SLE 400 tahun 2016 senilai Rp1 miliar,  Alphard 3000 CC tahun 2019 senilai Rp700 juta, dan Ertiga tahun 2007 seharga Rp110 juta.

 Pahala juga tercatat memiliki kendaraan bermotor roda dua , Honda tahun 2018 senilai R10 juta, lalu Gesits GT 1 tahun 2002 senilai Rp25 juta. Dia juga mempunyai harta bergerak lainnya sebesar Rp1,49 miliar.

Dalam LHKPN yang dilaporkan jika Pahala juga memiliki surat berharga senilai Rp180,78 miliar, lalu kas dan setara kas senilai Rp9,94 miliar.

Dia juga memiliki harta lainnya sebesar Rp244,41 juta. Sedangkan, utang Pahala tercatat sebesar Rp100 juta.

Dengan rincian tersebut, maka total harta kekayaan Pahala sebanyak Rp250,69 miliar.

Pernah Jadi Direktur Utama BUMN

Sebelum menjaba sebagai Wakil Menteri, dia juga pernah menjabat sebagai direktur utama Bank Tabungan Negara (BTN) sejak 27 November 2019. Selain itu dia juga pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan Pertamina serta Direktur Utama Garuda Indonesia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Angkat Pahala Mansury Jadi Wamenlu, Jokowi Ingin Genjot Ekonomi Indonesia di Level Dunia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju pada Senin, 17 Juni 2023. Salah satu nama yang muncul yakni Pahala Nugraha Mansury atau biasa dikenal dengan Pahala Mansury.

Beliau tergeser dari posisi sebelumnya sebagai Wakil Menteri BUMN I menjadi Wakil Menteri Luar Negeri.

Enam+38:44Investasi: Ketika Uang Menghasilkan Uang Usai pelantikan, Pahala Mansury mengatakan, Jokowi punya misi untuk menggenjot hubungan Indonesia dengan negara lain di tingkat ekonomi, khususnya di sektor perdagangan dan investasi internasional.

"Karena memang kan tantangan ke depannya bahaimana meningkatkan hubungan perekonomian antara negara kita dengan negara-negara lainnya," ujar Pahala Mansury di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023).

Akan tetapi, ia masih menunggu arahan langsung dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terkait detil tugas utamanya sebagai Wamenlu.

Kendati begitu, Pahala percaya bekal pengalamanya di bidang korporasi bisa jadi modal untuk mengurusi diplomasi Indonesia dengan negara luar.

"Tapi ya karena pengalaman saya mungkin lebih banyak di bidang korporasi dan ekonomi, mungkin itu yang menjadi salah satu yang berpotensi menjadi pengembangan ke depannya," imbuhnya.

 

3 dari 3 halaman

Pesan Erick Thohir

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melepas Pahala Nugraha Mansury dari posisi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Pahala ditugaskan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menduduki jabatan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu).

Erick Thohir juga melepas Nezar Patria yang sebelumnya menjabat sebagai staf khusus Menteri BUMN bidang komunikasi mendapatkan amanah menjadi Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Erick Thohir meminta kepada Pahala Mansury dan Nezar Patria dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini