Sukses

Erick Thohir Bakal Bangun Rumah Indonesia di Mekkah

Menteri BUMN Erick Thohir akan meningkatkan kenyamanan bagi para jamaah haji asal Indonesia selama di Arab Saudi.

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir akan meningkatkan kenyamanan bagi para jamaah haji asal Indonesia selama di Arab Saudi. Salah satunya dengan menggagas proyek Rumah Indonesia.

"Kami berencana untuk membangun proyek Rumah Indonesia di Makkah untuk melayani jemaah haji dan umroh asal Indonesia," ujar Erick Thohir saat menyampaikan pidatonya dalam Global Islamic Investment Forum 2022 secara daring seperti dikutip dari Antara, Jumat (25/3/2022).

Menteri BUMN menambahkan bahwa PT PP (Persero) Tbk menjadi lead developer untuk proyek Rumah Indonesia di Makkah tersebut.

Di samping itu Erick Thohir juga mengharapkan dukungan dari Badan Pengelola Keuangan Haji atau BPKH untuk berpartisipasi dalam skema pendanaan Rumah Indonesia di Makkah, berkolaborasi dengan Bank Nasional Indonesia (BNI) untuk mendanai konstruksi proyek tersebut.

Sebagaimana diketahui Indonesia merupakan salah satu negara dengan jemaah haji dan umroh terbesar selain Arab Saudi.

"Kiranya Islamic Development Bank atau IsDB dapat berdiskusi dengan PT PP dan BPKH dalam rangka membahas kemungkinan kolaborasi," kata Erick Thohir.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mimpi Erick Thohir

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir memiliki mimpi untuk berinvestasi membangun rumah haji di Tanah Suci Makkah, Arab Saudi.

"Kami juga memiliki mimpi yang memang sedang dijajaki, siapa tahu berjodoh lagi. Kita sedang mencari kesempatan untuk berinvestasi bagaimana membangun rumah haji di Makkah yang selama ini kita belum memiliki," ujar Menteri BUMN Erick Thohir.

Menteri BUMN tersebut sangat mengapresiasi Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bisa menjadi bagian membangun keuangan syariah secara bersama-sama dan kebetulan Kementerian BUMN juga ikut membangun hal tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.